Amunisi Persipura Jayapura Ian Louis Kabes berpotensi lolos dari cekal kompetisi Liga Super 2009/2010. Hasil penelusuran timnas dinilai positif,lalu bagaimana kepastian nasib pemain lain?
Sedikitnya ada tiga pemain yang bermasalah dengan timnas. Kabes meninggalkan timnas menjelang bentrok kontra Kuwait di Grup B Pra-Piala Asia (PPA) 2011, Sabtu (14/11).Sikap serupa juga dilakukan gelandang Persipura Immanuel ’Manu’ Wanggai yang menjalani pelatnas SEA Games (SEAG) 2009 Laos, sedangkan kiper klub Divisi Utama Pro Duta Galih Sudaryono terlambat memenuhi panggilan Merah Putihmuda. Ancaman pencekalan sebelumnya diberikan bagi Manu dan Galih.
Sebab, mereka sudah terikat kontrak dengan timnas U-23 sampai berakhirnya multievent tersebut pada Desember nanti.Liga juga sejak awal belum mengesahkan mereka merumput di kompetisi.Ketua BTN Rahim Soekasah mengungkapkan, Kabes dinilai indisipliner. ’’Hukuman bagi pemain indisipliner jelas, yaitu tidak bisa bermain sesuai ketentuan.Aturan itu juga berlaku bagi Kabes.Tapi,nanti biar manajer timnas yang menjelaskan semuanya.
Pengajuan Kabes ke komdis juga biar manajemen timnas yang melakukan,’’ ungkapnya kemarin. Seandainya tidak diizinkan merumput di kompetisi, Kabes tampaknya harus menganggur sampai jeda Liga Super.Peluangnya kembali ke timnas U-23 sudah tertutup rapat. Bersama Manu,Kabes sebenarnya salah satu pemain yang disiapkan mewakili Indonesia di SEAG 2009.Namun,namanya juga tercatat dalam daftar 50 pemain yang disiapkan selama PPA 2011.
Kebijakan serupa dengan defender Rachmat Latief yang sekarang bergabung bersama Charis Yulianto dkk,meski dia tercatat sebagai anggota Merah Putihmuda. Rahim menyatakan, komposisi timnas U-23 tidak bisa mengalami perubahan selain penambahan kiper.’’ Status Kabes tidak diketahui, apalagi posisinya sudah bebas dari timnas. Kompetisi juga sudah jalan,’’ tuturnya. Sementara itu, PSSI mengisyaratkan akan memberikan kelonggaran bagi Kabes.Sekjen PSSI Nugraha Besoes mengatakan,hasil investigasi manajemen timnas menunjukkan Kabes meninggalkan timnas murni alasan keluarga.
’’Kabes mungkin selamat.Keluarganya memang ada yang sakit. Surat pengajuan Galih ke komdis saat ini belum masuk karena tertahan di BTN. Kalau kasus Wanggai masih diselidiki,’’ pungkasnya. (wahyu argia)