Kabar duka diperoleh kubu Persipura. Mantan pemain Persipura, John Scarlet, Senin (18/10) pukul 08.00 WIT kemarin menghembuskan nafas terakhirnya karena sakit.
John Scarlet masuk Rumah Sakit RSUD Merauke minggu (17/10) skitar pukul 22.00 WIT karena menderita komplikasi paru-paru. Mantan pemain Persela Lamongan ini terakhir dilepas Persipura karena sakit dan diberi izin berobat selama setahun. Selama menjalani perawatan, John sudah tiga kali keluiar masuk rumah sakit.
Kakak John Scarlet Yeni Poey Mbuik di kediamannya di Kampung Timur tadi malam mengatakan dirinya tidak tahu persis apa pesan-pesan terakhir yang disampaikan John, karena hanya ibu dan bapaknya saja yang tahu.
Kedua orang tuanya tampak terpukul dengan kepergian John Scarlet. Menurut rencana, anak keempat dari enam bersaudara itu hari ini akan dimakamkan hari ini pukul 13.00 WIT.
Sementara itu pelatih Persipura, Jacksen F Tiago mengaku sempat tak percaya dengan kabar tersebut mengingat kejadiannya terasa cepat. "Jelas kami ikut berduka, kami sangat terpukul karena beberapa bulan lalu ia masih bermain dengan kami," aku Jacksen tadi malam.
Ia dan tim berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dari Tuhan. "Kami memang tak sangka karena begitu cepat," ucap Jacksen.
Dari kabar duka tersebut lanjutnya Boaz selaku kapten tim berinisiatif mengajak rekan-rekan lainnya untuk memberikan sumbangan ala kadarnya kepada keluarga duka. "Ya, kami sendiri tak bisa berbuat banyak, mungkin hanya sedikit bantuan yang bisa kami berikan untuk keliarga almarhum," tandasnya.
John Scarlet termasuk pemain yang pendiam namun memiliki dedikasi yang tak diragukan untuk tim yang dibelanya. Sekalipun terlihat jarang senyum namun jika diajak ngobrol, rekan Eduard Ivakdalam ini termasuk supel dan tak kaku diajak ngobrol.
Ketua umum Persipura Menase Robert Kambu mengatakan John Scarlet salah satu pemain penting di Persipura. Dia bermain bersama Persipura selama dua musim, sebelum pindah ke Deltras Sidoarjo, dan Persela Lamongan. Setelah itu, John direkrut Persipura pada musim 2008/2009.
"Dia dilepas Persipura untuk proses penyembuhan, dan jika sudah sembuh, Persipura tetap berniat untuk menggunakan tenaganya lagi, tapi sayang Tuhan berkehendak lain," kata Kambu tadi malam
John Scarlet masuk Rumah Sakit RSUD Merauke minggu (17/10) skitar pukul 22.00 WIT karena menderita komplikasi paru-paru. Mantan pemain Persela Lamongan ini terakhir dilepas Persipura karena sakit dan diberi izin berobat selama setahun. Selama menjalani perawatan, John sudah tiga kali keluiar masuk rumah sakit.
Kakak John Scarlet Yeni Poey Mbuik di kediamannya di Kampung Timur tadi malam mengatakan dirinya tidak tahu persis apa pesan-pesan terakhir yang disampaikan John, karena hanya ibu dan bapaknya saja yang tahu.
Kedua orang tuanya tampak terpukul dengan kepergian John Scarlet. Menurut rencana, anak keempat dari enam bersaudara itu hari ini akan dimakamkan hari ini pukul 13.00 WIT.
Sementara itu pelatih Persipura, Jacksen F Tiago mengaku sempat tak percaya dengan kabar tersebut mengingat kejadiannya terasa cepat. "Jelas kami ikut berduka, kami sangat terpukul karena beberapa bulan lalu ia masih bermain dengan kami," aku Jacksen tadi malam.
Ia dan tim berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dari Tuhan. "Kami memang tak sangka karena begitu cepat," ucap Jacksen.
Dari kabar duka tersebut lanjutnya Boaz selaku kapten tim berinisiatif mengajak rekan-rekan lainnya untuk memberikan sumbangan ala kadarnya kepada keluarga duka. "Ya, kami sendiri tak bisa berbuat banyak, mungkin hanya sedikit bantuan yang bisa kami berikan untuk keliarga almarhum," tandasnya.
John Scarlet termasuk pemain yang pendiam namun memiliki dedikasi yang tak diragukan untuk tim yang dibelanya. Sekalipun terlihat jarang senyum namun jika diajak ngobrol, rekan Eduard Ivakdalam ini termasuk supel dan tak kaku diajak ngobrol.
Ketua umum Persipura Menase Robert Kambu mengatakan John Scarlet salah satu pemain penting di Persipura. Dia bermain bersama Persipura selama dua musim, sebelum pindah ke Deltras Sidoarjo, dan Persela Lamongan. Setelah itu, John direkrut Persipura pada musim 2008/2009.
"Dia dilepas Persipura untuk proses penyembuhan, dan jika sudah sembuh, Persipura tetap berniat untuk menggunakan tenaganya lagi, tapi sayang Tuhan berkehendak lain," kata Kambu tadi malam