
SKUAD Delta Putra Sidoarjo (Deltras) sudah hampir rampung. Jalinan kontrak dengan beberapa pemain asing juga sudah dilakukan oleh manajemen.
Namun, itu tidak menyurutkan semangat para pemain asing untuk menunjukkan skill terbaik dalam sisa-sisa seleksi di Gelora Delta, Sidoarjo. Itu juga yang saat ini dilakukan Fernando Andrade. Pemain yang pernah membela Kuala Muda FC di Malaysia 2008 itu tidak mau kalah semangat dengan peserta seleksi yang lain. Dia berusaha untuk tampil maksimal dalam setiap sesi latihan yang diberikan Nus Yadera, pelatih Deltras.
''Niat awal saya datang ke Sidoarjo sudah bulat, yaitu untuk bergabung bersama tim ini (Deltras). Jadi saya akan berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan kepada saya,'' jelasnya.
Meski berasal dari Brazil, Fernando bukan orang baru dalam belantika sepak bola Indonesia. Pada 2005, pemain kelahiran Rio de Janeiro, Brazil, itu pernah berkostum PSM Makassar selama satu musim.
Setelah dari Makasssar, setahun kemudian Fernando hengkang ke Bali dan menjadi pilar pertahanan penggawa Persegi Gianyar. Namun, dia tak lama untuk bergabung dengan tim asal Pulau Dewata itu. Pada 2008, dia pindah untuk mengikuti kompetisi di Malaysia.
''Tapi, setelah berlaga di Malaysia, saya merasa ada sesuatu yang berbeda. Komunikasi dan pola hidup orang-orang di sana (Malaysia, Red) sangat jauh berbeda dengan Indonesia. Orang Indonesia jauh lebih ramah dan bisa diajak bersahabat,'' beber pemain yang memiliki tinggi badan 180 cm itu.
Selain cocok dengan atmosfer Indonesia, ternyata Fernando punya tujuan lain dalam misinya kembali ke Indonesia. Mau apa lagi kalau bukan rupiah.
Dia membutuhkan banyak uang untuk membantu ibunya, Eunice Ribeiro, yang sedang terbaring di rumah sakit karena terserang kanker. Kondisi kesehatan ibunya yang menurun membuat Fernando sempat frustrasi. Dia stres berat dan akhirnya memilih untuk tidak melanjutkan kontrak dengan klub asal Malaysia dan pulang ke Brazil.
''Sejak 2009, ibu saya sudah terbaring di rumah sakit akibat kanker. Itu pula yang membuat saya memilih pensiun dini dari sepak bola agar bisa merawat ibu. Tapi, ternyata itu tidak mudah. Kami membutuhkan banyak uang untuk itu,'' tuturnya.
Pemain berusia 34 tahun itu mengatakan, pelatih dan manajemen Deltras mau membuka mata untuk melihat kemampuannya mengelola si kulit bundar. Dengan harapan, dia dapat menyusul dua pemain Brazil yang bergabung dengan Deltras, Danilo Fernando dan Cristiano Lopes.
''Saya dengar tim ini juga butuh stoper asing dan kebetulan spesialisasi saya adalah itu. Jadi, meski baru ikut seleksi, saya berharap agar manajemen Deltras bisa menggunakan tenaga saya dalam tim ini,'' harapnya.
Rencananya, kalau dia dipilih, uang hasil kontrak tersebut akan dia alokasikan untuk biaya pengobatan ibunya di Brazil. (*/c4/diq)
---
BIODATA
Nama : Fernando Andrade
Lahir : Rio de Janero, Brazil. 9 September 1976
Posisi : Defender
Orang Tua
Ayah - Fernando Gomes de Andrade
Ibu - Eunice Ribeiro de Andrade
Karir
2005-2006, PSM: Makassar
2006-2007:Persegi Gianyar Bali
2008-2009: Kuala Muda FC, Malaysia