
Perseman Manokwari bakal berasa Persipura Jayapura. Lima pemain Mutiara Hitam -julukan Persipura- telah dihubungi dan menyatakan kesediannya untuk gabung dengan Perseman.
Lima pemain tersebut adalah Jendry Pitoy, Eduard Ivakdalam, Ortizan Solossa, Tinus Pae, dan Imanuel Wanggai. Di antara kelimanya, baru Jendry yang sukses didatangkan. Sebab, para pemain itu memiliki harga jual yang cukup tinggi.
''Ya, kami masih melakukan pembicaraan. Harga mereka memang cukup tinggi. Itulah persoalan yang dihadapi karena mereka juga masih berpikir untuk bermain di Divisi Utama. Level mereka sudah ISL (Indonesia Super League),'' kata Sekretaris Tim Perseman Disyon Iwow kepada Manokwari Pos (Jawa Pos Group) kemarin (7/9).
Selain mengincar pemain Persipura, manajemen, pelatih, dan tim pemandu bakat yang dibentuk untuk memantau serta menilai para pemain seleksi Senin malam menggelar pertemuan di Billy Jaya Hotel. Penilaian dilakukan secara objektif, tidak hanya ditentukan oleh pelatih dan tim pemandu bakat tetapi juga Persemania, suporter Perseman, yang menyaksikan latihan.
Ditambahkan Disyon, mereka yang tidak lolos seleksi termasuk pemain yang dipulangkan. Dengan waktu tersisa, Perseman akan berupaya mendatangkan pemain berpengalaman. Salah seorang pemain yang mereka incar adalah mantan pemain nasional Bayu Sutha.
Sementara itu, kepergian Jendri ke Perseman Manokwari segera disikapi pengurus Persipura. Mereka segera mencari pengganti mantan kiper nasional tersebut. Rencananya, untuk menutupi celah di posisi penjaga gawang yang kini hanya memainkan Ferdiansyah, Persipura mencari satu kiper Asia. Namun, hingga kemarin belum diketahui kiper mana yang akan digunakan.
Ketua Umum Persipura M.R. Kambu mengatakan bahwa awalnya Jendry memang diharapkan bertahan bersama Persipura, tapi itu kembali pada pilihan. ''Kami tak bisa menahan pemain untuk tetap bersama kami. Kami doakan Jendri bisa meraih sukses bersama salah satu tim dari Papua juga,'' ujar Kambu.
Jendri bergabung dengan Persipura sejak 2005 dan menjadi pilihan utama selama ini. Selain memiliki Ferdiansyah, yang sebelumnya sering dijadikan pelapis, Persipura sebenarnya memiliki kiper ketiga, Celsius Hendambo. Namun, sejak putaran kedua, entah mengapa kiper yang pandai membaca alur bola penalti itu tidak lagi berlatih bersama tim. (lm/ade/wen/jpnn/c7/diq)