Chmelo Roman kembali menunjukkan kelasnya sebagai striker andalan Arema Indonesia. Dua golnya ke gawang Persela Lamongan mengantar SingoEdan raih kemenangan di depan ribuan Aremania yang memadati Stadion Kanjuruhan, kemarin sore.
Gol pertamanya dicetak pada menit 61 setelah menerima umpan dari Esteban Guillen, berhasil menyamakan kedudukan jadi imbang 1-1. Disusul gol keduanya menit 63 memanfaatkan kelengahan lini belakang Persela, merubah kedudukan jadi 2-1.
Kedua gol ini tercipta cukup indah. Gol pertamanya diciptakan atas kecerdikannya mengecoh pemain-pemain belakang lawan. Begitupula gol kedua melalui tendangan kerasnya.
Meski berhasil memborong dua gol kemenangan Arema, gelandang asal Slovakia ini mengakui laga kemarin sore cukup berat. Pasalnya, Persela tampil dengan pertahanan berlapis yang sulit untuk ditembus barisan penyerang Arema.
“Ya, pertandingan sore ini sangat berat, karena mereka (Persela) tampil bertahan. Kita sulit untuk menembus pertahanan mereka, tapi beruntung pada babak kedua akhirnya kita bisa cetak gol,” ungkap Roman sesaat setelah pertandingan.
Roman yang menempati posisi sebagai striker lubang atau second stiker berhasil menyelesaikan tugasanya dengan baik, setelah striker Arema, Noh Alam Shah dimatikan lini belakang Persela yang tampil cukup solid.
Menurut Roman, dua golnya dipersembahkan untuk Aremania.
“Selalu, gol saya persembahkan untuk Aremania yang tidak pernah berhenti mendukung Arema,” yakin pemain yang sudah dua musim ini memperkuat Arema. (bua/jon)