Share |

Persela Anggap Along Tidak Dewasa


Direktur Teknis, Peresela, Djoko Susilo mengecam penyerangan yang dilakukan oleh Noh Alam Shah kepada pemainnya FX Yanuar. Aksi ini terjadi di babak kedua duel Arema vs Persela, Selasa, 4 Mei 2010.

"Sebagai pemain timnas Singapura, Noh Alam Shah harusnya tidak bersikap seperti itu. Itu namanya tidak dewasa," kata Djoko saat dihubungi VIVAnews, Selasa, 4 Mei 2010.

Keributan memang mewarnai kemenangan 2-1 Arema atas Persela. Kejadian bermula saat Along-panggilan akrab Noh Alam Shah-tiba-tiba memeluk Yanuar dari belakang pada menit ke-70.

Yanuar yang tidak terima mencoba melepaskan diri dan membuat Along terjatuh. Keributan semakin memuncak saat M Ridhuan ikut-ikutan memprovokai Yanuar.

Pemain lainnya mencoba meredakan suasana. Wasit Oki Dwi Putra langsung bertindak tegas dengan mengusir kedua pemain. Along yang tidak terima berusaha menerjang Yanuar yang berjalan menuju kamar ganti.

"Dia (Yanuar) sempat terjatuh karena ditendang Alam Shah. Beruntung segera dilerai oleh pihak keamanan," kata Djoko.

Pada kesempatan yang sama, Djoko tetap memuji penampilan pemain-pemainnya. Dia menilai Samsul Arif sudah tampil maksimal meski akhirnya kecolongan oleh dua gol Roman Chemelo.

"Meski kalah, saya senang dengan penampilan pemain-pemain kami. Mereka tidak minder lawan Arema dan berhasil memimpin di babak pertama," katanya.

Bertanding di Stadion Kanjuruhan, Malang, Arema sempat tertinggal 0-1 lewat gol Samsul Arif. Namun di babak kedua, Singo Edan membalik keadaan lewat dua gol Roman Chemelo. • VIVAnews
Share on Google Plus

About 12paz