Share |

Teka-teki Pemain Baru Persebaya , Manajemen Gerilya, Pelatih Tak Tahu


Setelah mengganti pelatih, Persebaya Surabaya melakukan pembaharuan pemain. Selain menggaet pemain asal Argentina Juan Marcelo Cirelli, kabarnya Persebaya juga mendaftarkan seorang pemain lain ke PT Liga Indonesia (LI). Tapi, manajemen masih menutup na­ma-nama tersebut.

Alasannya, legalisasi pemain itu bisa terancam jika dipublikasikan sebelum diresmikan PT LI. ''Di Indonesia ini kan banyak yang jahat, meski sudah didaftarkan masih bisa digagalkan,'' ungkap manajer Persebaya Saleh Ismail Mukadar kemarin (28/2).

Lewat situs jejaring sosial Facebook, Saleh menyatakan bahwa tiga nama telah didaftarkan. Ketika dikonfirmasi, dia mengaku tidak tahu. Saleh hanya mengatakan bahwa kemungkinan pemain baru tersebut berposisi penyerang. ''Saya memang di sms agennya, tapi sudah terhapus. Nama agennya saya juga lupa,'' kelitnya.

Terkait pemain yang bakal di­depak, Saleh pun bungkam. Kabarnya, ada tiga pemain asing yang bakal out dari skuad Persebaya. Yakni Ngon a Djam (penye­rang), Josh Maguire (gelandang), dan Anderson da Silva (bek). Benarkah? ''Bisa jadi seperti itu, tapi saya belum bisa memastikan,'' kilah Saleh.

Ada juga skenario yang menyebutkan masuknya tiga pemain asing ke Persebaya. Selain Marcelo, dua lainnya adalah Pa­tricio ''Pato'' Mora­les (stri­ker/Per­sik Kediri) dan Hamid Reza Zakari (gelandang/Persiba Balikpapan).

Jika benar mereka merapat, ''skenario'' mendepak Anderson, Josh, dan Ngon mendekati kebenaran. Posisi Anderson akan tergantikan Marcelo, Hamid mengisi posisi Josh, sedangkan Pato menggantikan Ngon di lini depan.

Di sisi lain, Corporate Secretary PT LI Tigor Shalom Boboy mengaku belum tahu pendaftaran pemain baru yang dilakukan Persebaya. PT LI baru memproses tranfer pemain saat jam kerja dimulai hari ini. ''Jadi pendaftaran kami terima dengan mengacu pada jam di surat faksimil,'' jelasnya.

Sementara itu, pelatih baru Persebaya Rudy William Keltjes mengaku tidak tahu terkait agenda pergantian pemain asing.''Saya tidak ikut-ikut soal itu. Tanyakan Cholid saja (asisten manajer Cho­lid Ghoromah, Red,'' kata Rudy kemarin (28/2).

Kondisi tersebut semakin menegaskan ungkapan Rudy ketika diperkenalkan di Mes Persebaya (27/2) lalu. Ketika itu dia menyatakan bahwa sistem yang diba­ngun akan mengikuti karakter pe­main. ''Padahal, pada umumnya pemain harus mengikuti sistem yang diterapkan. Tapi, ti­dak masalah. Saya akan memaksimalkan pemain yang ada,'' tegasnya. (uan/ca)
Share on Google Plus

About 12paz