Share |

Persisam Putra Kena Tiga Pasal , Sanksi Menunggu Hari


Komisi Disiplin (Komdis) PSSI ternyata tak langsung mengeluarkan sanksi dari hasil sidang yang berlangsung kemarin sore, berkenaan dengan aksi pelemparan penonton saat laga Persisam Putra kontra Persija, 13 Februari lalu. Hasil sidang hanya mengeluarkan tiga pelanggaran yang terjadi saat itu.

Ketua panitia pelaksana (panpel) Persisam Putra, Tommy Ermanto Pasemah kepada Sapos kemarin sore menjelaskan, dalam sidang tersebut Hinca Pandjaitan, Alfred serta mantan wasit Purwanto dari komdis memperlihatkan kembali kejadian yang berlangsung saat itu.

"Pelanggaran pertama adalah adanya pelemparan dari penonton ke bangku cadangan Persija, saat ofisial Persija melakukan protes saat gol Bambang Pamungkas dianulir," kata Tommy.

Kemudian pelanggaran kedua berkenaan dengan adanya petasan atau mercon yang dilepaskan penonton saat pertandingan masih berlangsung. Terakhir adanya aksi pelemparan yang dilakukan banyak penonton setelah gol Agus "Dinho" Priyanto dianulir wasit Syafi'i asal Bandung.

"Sejak dulu saya sudah mengatakan kepada penonton, untuk tidak menyalakan petasan atau mercon ketika pertandingan berjalan. Tetapi kita sangat sulit melacak penonton yang membawa, karena kami dari panpel juga tak mau melakukan razia secara ekstrem," kata Tommy.

Soal pelemparan disebutkannya juga sudah berkali-kali diingatkan kepada penonton. Masalah inipun sebenarnya panitia sudah berusaha melakukan razia pada botol minuman, namun kebijakkan melunak karena panpel juga merasa penonton perlu membawa air minum saat menyaksikan pertandingan.

"Tapi kelonggaran dari panpel malah membuat kita rugi sendiri. Penonton kita kerap tak bisa menerima apa yang terjadi di lapangan, padahal sanksi terus menguntit jika terjadi pelanggaran," terangnya.

Saat ditanyakan sanksi yang akan dijatuhkan komdis, Tommy menuturkan kalau keputusan akan dikeluarkan dalam 2-3 hari nanti. Namun ia sendiri belum tahu sanksi seperti apa akan diberikan ke Persisam Putra. Tommy sendiri sudah meminta kepada komdis agar sanksi tidak terlalu berat dijatuhkan.

"Kita juga memohon agar sanksi tak terlalu memberatkan kita. Sebab kejadian yang terjadi di luar kemampuan kita. Terus terang, komdis sudah menyebut kinerja panpel Persisam Putra bekerja profesional, tapi kita tak bisa menghindari kejadian seperti saat Persisam Putra lawan Persija itu," tandasnya. (upi)

Share on Google Plus

About 12paz