Sebagai akibat tidak mematuhi keputusan
manajemen klub atau tim Persipura Jayapura, Stevie Bonsapia bersedia dan
menyetujui kontrak kerja antara dirinya dengan manajemen tim Persipura
bernomor : 078.A/Persipura/VIII/2012 yang ditandatangani di Jayapura
pada tanggal 13 Agustus 2012 lalu.
Dimana disebutkan dengan diputuskannya kontrak kerja tersebut,
sebagai pemain sepakbola profesional dirinya bersedia mengembalikan
sebagian uang yang telah diterima saat penandatanganan kontrak kerja
dengan manajemen klub/tim Persipura yaitu 50 % dari Rp 168.000.000 yaitu
sebesar Rp 84.000.000 seperti yang tertuang dalam pasal 10 ayat (2c),
ditambah pinjaman uang tunai sebesar Rp 35.000.000 dan hutang tiket
sebesar Rp 10.128.000. Dengan demikian total seluruhnya utang Stevi yang
harus dibayar kepada Persipura sebesar Rp 129.128.000.
Dalam hal ini Stevi Bonsapia tidak susah untuk mengembalikan utang ke
Persipura, karena pengembalian dana tersebut menjadi tanggung jawab
manajemen Timnas PSSI Pra Piala Asia atau Pengurus PSSI pimpinan Djohar
Arifin dan akan dibayarkan selambat-lambatnya 7 hari kerja terhitung
sejak tanggal surat pernyataan.
Dalam surat pernyataan yang dibuat itu, secara otomatis pula,
manajemen Persipura telah mengembalikan Paspor milik Stevie Bonsapia
dengan nomor: T 836070 yang tanggal habis waktunya 21 Oktober 2014.
Secara terpisah, mantan manajer Persipura, Spencer Infandi menanggapi
hengkangnya Stevi Bonsapia ke Timnas, adalah hak pribadi Stevi. “Itu
hak pemain. Kalau dia punya hati sudah tidak lagi di Persipura, itu hak
dia,”ungkap Infandi, Senin, (4/2) di Kantor KONI Papua, APO Jayapura.
Hanya saja Spencer Infandi mengingatkan kepada Stevi dan semua pemain
Persipura, bahwa mereka terkenal dan menjadi besar karena Persipura.
“Bagaimana orang tau Stevi, kan dari Persipura,”ungkap Spencer Infandi.
Bahkan dia mengatakan bahwa saat menjadi manajer pada era 90-an,
pernah mengingatkan mantan anak-anak Persipura seperti Rony Wabia,
Chrisleo Yarangga, Eduard Ivakdalam dan lain-lainnya, kalau karena
Persipuralah mereka dibesarkan. “Jadi Stevie besar karena jasa
Persipura. Jangan jadi besar, lupa yang besarkan kita,”diplomasi Spencer
Infandi.(fg)