PSPS dipastikan bertanding di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang, Kampar
saat menjamu Arema, 12 Februari mendatang. Bahkan surat resmi dari PT
Liga Indonesia sudah di kantongi PT PSPS.
Ini dikarenakan Bupati
Kampar, Jefry Noer sepakat menjadi sponsor utama PSPS dan meminta PSPS
ber-homebase di Kampar. Namun, manajer PSPS Boy Sabirin menyebutkan tak
sepenuhnya PSPS main di Kampar di ISL musim ini.
“Dari
pembicaraan Dirut PT PSPS (Anto Rahman) dengan Bupati Kampar (Jefry
Noer), muncul wacana PSPS juga akan bertanding di Stadion Utama Riau,”
ujar Boy Sabirin , kemarin.
Lebih lanjut, Boy
menjelaskan untuk laga kandang PSPS akan ada pembagian jadwal seperti
sekali di Kampar dan sekali di Stadion Utama Riau. “Jarak Kampar dengan
Stadion Utama Riau kan tak jauh,” ujarnya.
Mengapa tak pakai
Stadion Rumbai? Boy mengatakan pelatih dan pemain protes karena
lapangan Stadion Rumbai rawan cedera pemain. Bahkan, pemain baru PSPS
Riki Forbes cedera karena masuk lubang saat latihan sebelum lawan
Persija.
“Lagi pula, izin pemakaian Stadion Rumbai untuk
bertanding dikeluarkan setiap akan bertanding. Jadi, kami juga tak
sepenuhnya bisa memakai Stadion Rumbai,” ujarnya.
“Namun kami juga berterima kasih kepada Dispora Riau yang telah memberikan izin,” tambahnya.(gs)