-Upaya penyelamatan PSPS oleh Jefry Noer sudah terjadi. Warga Bangkinang, Kampar, Riau pun akan menikmati permainan Ambrizal cs bermain di Stadion Tuanku Tambusai kedepannya dalam laga kandang kompetisi ISL musim ini.
Bagaimana
dengan kesepakatan atau Memorandum of Understanding (MoU) antara PT PSPS
dengan Jefry Noer dalam proses pengambil-alihan ini?
Direktur
utama PT PSPS Anto Rahman yang dihubungi mengatakan dalam proses
ambil - alih ini, antara PT PSPS dengan Jefry Noer tidak ada melakukan
penandatangan surat kesepakatan. Dikatakannya, MoU hanya secara lisan.
"Tidak
ada penandatangan MoU. Tidak ada. Kita hanya MoU secara lisan dengan
pak Jefry Noer," kata Anto Rahman yang dihubungi, Kamis (7/2)
lewat telepon selulernya.
Dikatakannya, walau tidak ada
penandatangan MoU, pihaknya percaya pada Jefry Noer dalam proses
ambil-alih ini demi tujuan menyelamatkan PSPS. Apa yang telah dijanjikan
Jefry Noer akan terealisasi nantinya.
"Kita percaya dengan pak
Jefry Noer. Apalagi kan untuk menyelamtkan PSPS ini saya yang nawari ke
pak Jefry dan pak Jefry bersedia," ujarnya.
Dikatakannya, dalam
kesepakatan lisan tersebut Jefry Noer telah menyanggupi akan mencari
sponsor bagi PSPS untuk bantuan pendanaan. "Pak Jefry akan cari
sponsor," ujarnya.
Sebelumnya Jefry Noer juga
mengatakan ia akan membantu pendanaan PSPS musim ini. Tanpa menyebut
besar dana yang disiapkan serta sumber dana, Jefry mengatakan kebutuhan
perbulan PSPS akan dipenuhi.
Setelah proses ambil-alih ini, PSPS
pun dipastikan akan menggunakan Stadion Tuanku Tambusai, Bangkinang
dalam laga kandang. Manjamu Arema pada 12 Februari ini pun, dipastikan
PSPS akan menggunakan stadion yang di Bangkinang, Kampar tersebut.
Kepastian
ini didapat setelah pihak PSPS menerima surat dari PT Liga Indonesia
(LI) mengenai Stadion Tuanku Tambusai. Surat persetujuan penggunaan
stadion tersebut didapat pada Senin lalu.
"Surat dari PT Liga
sudah kita dapat. Hari Senin kemarin kita terima. Jadi sudah pasti kita
gelar laga kandang menjamu Arema di Bangkinang ini. Ini sekarang sedang
persiapan di stadion," ujar
Anto pun mengatakan Stadion Tuanku
Tambusai sudah standarty dan layak menggelar pertandingan se tingkat
kompetisi ISL. Rumput stadion pun bagus. Mengenai kualitas rumput ini
memang dibernarkan Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau
Emrizal. Emrizal menyebut rumput si stadion tertsebut bagus dan berasal
dari Brazil.
Skuad PSPS sendiri sudah berada di Pekanbaru. Tim
Asykar Bertuah sendiri bertolak dari Palembang, Sumatera Selatan pada
Kamis siang dan diperkirakan Kamis malam tim sudah sampai di Pekanbaru.
"Siang kami berangkat dari Palembang. Ke Jakarta dulu dan malamnya baru ke Pekanbaru," kata kapten tim Ambrizal. (*)