Share |

Persipura vs Persela = 2-1 , Bio Paulin Menangkan Mutiara Hitam



Persipura Jayapura akhirnya kembali memetik tiga poin di kandang usai menjamu Persela Lamongan dengan skor 2-1 dalam lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) musim 2011-2012, di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Jumat, 14 April 2012. Hasil ini membuat Persipura sementara berada di urutan pertama klasemen dengan nilai 39 dari 19 kali bertanding, menggeser posisi Sriwijaya FC.

Adapun Persela berada di posisi empat berpeluang digeser Persib, Persiba, Persija, dan Mitra Kukar. "Syukur kami dapat nilai tiga lewat perjuangan berat, sebab memang kami memprediksi, Persela kembangkan permainannya," kata Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago, usai laga ke wartawan, Jumat malam, 13 April 2012.

Kemenangan tim berjuluk Mutiara Hitam ini dipersembahkan Alberto Goncalves di menit ke-4 melalui tendangan pinalty setelah dirinya dijatuhkan dua pemain belakang Persela Lamongan, Roman Guliant dan Taurik Kasrun di dalam kotak pinalty. Pada menit ke-43, pemain belakang Persipura, Bio Paulin Pierre menambah gol melalui sundulan kepalanya dengan memanfaatkan tendangan sudut dari kaki Ortizan Salossa.


"Saya merasa senang dan bangga bisa cetal gol. Ini gol ketiga saya selama musim kompetisi ini," kata Bio usai laga. Sedangkan gol balasan Perselaterjadi di menit ke-11 oleh Inkyun On setelah memanfaatkan hasil tendangan bola mati di luar kotak pinalty Gustavo Lopes dari sudut kanan gawang Persipura.

Kualitas pemain Persipura lebih tajam setelah pelartih Jacksen F. Tiago memasukkan pemain asal Korea, Choi Dong Soo. Pada menit ke-84, Choi berhasil menggetarkan gawang Persela yang dikawal Khoirul Huda. Namun, mantan pemain PSMS Medan lebih dulu terjebak off side.


"Saat kami memasukkan pemain Choi Dong Soo, permainan kami sedikit agresif. Tapi saya lihat kesalahan komunikasi dan passing masih sering terjadi. Bahkan sekitar 80 persen terjadi kesalahan passing. Tapi secara keseluruhan, permainan kami ada peningkatan dibanding saat melawan Persidafon sebelumnya,” kata Jacksen.

Pelatih Persela Lamongan, Miroslav Janu, mengakui gol kedua Persipura merupakan kesalahan pemain belakang Persela. "Kami kalah bukan karena faktor lelah, tapi memang Persipura bermain baik dan cepat, serta menekan," kata janu.

Share on Google Plus

About 12paz