Share |

Djohar : orang Lain yang bikin salah kok Saya yang mundur


Desakan mundur untuk Ketua Umum PSSI Djohar Arifin terus bergulir, pasca-kekalahan memalukan sepanjang sejarah sepakbol Indonesia, di mana Timnas Garuda dibantai 0-10 dari Bahrain. Namun, Djohar kembali menegaskan bahwa dirinya tidak akan meletakkan jabatannya.

“Saya katakan ini memang memalukan, tapi orang yang bikin salah kok kita yang mundur. Ini bukan penyelesaian masalah,” kata Djohar di Kantor PSSI Senayan, Jakarta, Jumat (2/3).

Desakan mundur pada Ketua Umum PSSI yang baru saja terpilih melalui Kongres Luar Biasa (KLB) di Solo Jawa Tengah, Juli 2011, banyak beredar di situs jejaring sosial setelah timnas kebanggaan Indonesia digelontor 10 gol tanpa balas oleh Bahrain.

Terkait dengan hasil, Djohar menegaskan apa yang dialami Ferdinan Sinaga dan kawan-kawan di luar dugaan baik oleh PSSI, pemain maupun pelatih. Dengan hasil tersebut PSSI melalui Sekjen Tri Goestoro langsung menyatakan pemintaan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia.

Untuk masalah tanggung jawab, kata dia, pengurus PSSI mempertanggungjawabkannya di kongres. Kongres paling dekat rencananya digelar di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada 18 Maret mendatang.

Selain mempertanggungjawabkan ke kongres, pihaknya juga akan melakukan evaluasi seluruh pemain dan jajaran pelatih. Hal ini dilakukan untuk mengetahui titik lemah timnas yang turun dipertandingan terakhir Pra Piala Dunia 2014.

“Semuanya harus dievaluasi. Yang jelas timnas ini tidak akan kami bubarkan. Kami akan mencari pemain tambahan yang diproyeksikan untuk turnamen maupun kejuaraan berikutnya,” katanya menegaskan.

Djohar menjelaskan, PSSI di bawah pimpinannya baru berjalan. Guna mendukung pembentukan timnas ke depan, PSSI akan membangun pusat pelatihan di Purwakarta Jawa Barat.

Selain membuat pusat pelatihan berikut fasilitas pendukungnya, PSSI juga akan meningkatkan ujicoba internasional bagi timnas. Saat ini beberapa negara telah menyatakan kesiapannya di antaranya Palestina, Myanmar, Kamboja, Cina dan Timor Leste.

Indonesia pada Pra Piala Dunia 2012 Grup E berada di posisi juru kunci dengan nol poin dari enam pertandingan. Sementara itu dua tim yang dinyatakan lolos keputaran empat adalah Iran dan Qatar.

Share on Google Plus

About 12paz