"Kami secara tegas mengatakan bahwa Ferry tetap dipertahankan dan tidak akan dilepas," ujar Hendri di Palembang, Senin.
Menurut dia, pernyataan itu untuk menjawab rumor yang menyatakan bahwa Ferry akan hengkang ke Persipura Jayapura.
"Ferry adalah salah satu pemain yang kami pertahankan musim depan, karena masuk dalam kerangka tim yang baru. Jadi, tidak benar jika dia bakal kami lepas," kata dia lagi.
Meskipun begitu, dia mengakui bahwa manajemen klub belum melakukan pembicaraan dengan Ferry untuk perpanjangan kontrak kerja, mengingat sejak kompetisi berakhir masih perlu menunggu hasil Kongres Luar Biasa PSSI.
"Pemain sebenarnya sudah tahu bahwa manajemen klub baru akan membuka pintu negosiasi setelah Kongres Luar Biasa PSSI digelar. Kami menginginkan memiliki gambaran mengenai kompetisi musim depan," ujar dia lagi.
Setelah KLB PSSI berlangsung sukses di Solo pada Sabtu (9/7) lalu, barulah manajemen klub menghubungi para pemain yang akan dipertahankan dan diburu.
"Kami akan melakukan negosiasi dengan Ferry perihal perpanjangan kontrak kerja dalam waktu dekat. Jika deal, maka akan dilanjutkan dengan penandatanganan, tapi jika tidak menemukan kata sepakat artinya memang Ferry ingin mencari klub lain," kata dia pula.
Ferry Rotinsulu adalah pemain yang memperkuat Sriwijaya FC pada awal terbentuk pada tahun 2005 lalu.
Pemain asal Palu ini diboyong ke Palembang setelah terjadi pembelian Persijatim oleh Pemerintah Provinsi Sumsel.
Selama berseragam "Laskar Wong Kito", Ferry telah ikut berperan menorehkan beragam prestasi, seperti gelar Liga Indonesia, Piala Indonesia, Community Shield, dan Inter Island Cup.
Dalam perkembangan lain, penyerang Budi Sudarsono menyebutkan justru belum dihubungi oleh manajemen SFC untuk perpanjangan kontrak kerja hingga musim kompetisi 2011-2012.
"Hingga kini, saya belum dihubungi oleh manajemen Sriwijaya FC. Jadi, saya tidak tahu apakah akan dipertahankan atau dilepas," ujar Budi yang dihubungi dari Palembang itu pula.
Pemain asal Kediri ini mengaku "legowo", jika nantinya manajemen klub asal Sumsel ini tidak memakainya lagi pada musim kompetisi tahun depan.
"Bagi saya tidak masalah jika manajemen tidak menginginkan lagi. Ini hal yang lumrah dalam sepak bola profesional. Saya pun akan mencari klub lain," kata dia.
Budi pun memahami alasan jika nantinya dilepas oleh manajemen SFC yang dimotori oleh PT Sriwijaya Optimis Mandiri.
"Saya dengar SFC sudah dapatkan pelatih baru dan akan melakukan perombakan hingga 50 persen. Bisa jadi, pelatih barunya yang tidak menginginkan saya juga," ujar dia pula.
Secara terpisah, Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Hendri Zainuddin mengungkapkan, hingga kini manajemen klub belum mengontrak seorang pemain pun.