Pelatih Ivan Kolev gagal perbaiki prestasi Sriwijaya FC di AFC Cup. Dengan modal materi pemain lebih lengkap, langkah tim berjuluk Laskar Wong Kito tetap tak beranjak dari babak 16 besar. Di kompetisi domestik apalagi. Hanya mampu koleksi 34 dari 22 laga, Kayamba Gumbs dkk teronggok di posisi keenam klasemen Djarum Indonesia Super League (DISL) 2010/2011.
Dengan modal itu, kans untuk ramaikan tiga besar, apalagi juara dipastikan sulit. Nah, kondisi kurang menguntungkan Sriwijaya FC ini berusaha dimanfaatkan Persija Jakarta kala bertandang ke Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Minggu nanti (29/5). Caranya, dengan memaksimalkan pesona mantan pemain Sriwijaya FC (SFC) yang kini membelot bela panji tim Ibu Kota.
Sebut saja, M Nasuha, Octavianus, Ambrizal, Hendro Kartiko, Tony Sucipto, Ngurah Nanak, dan Precious Emeujeraye. "Saya yakin anak-anak gak ada masalah ketika kembali ke Palembang. Mereka sudah terbiasa hadapi tekanan seperti ini. Sebaliknya, kami siap rebut simpati suporter di Gelora Sriwijaya," terang Pelatih Persija Rahmad Darmawan.
Dari pengalaman Rahmad tiga musim tukangi SFC, suporter Sriwijaya FC dianggap fair. Mereka selalu berikan apresiasi kepada tim yang bermain baik. Sekalipun itu tim tamu. Artinya, meski fans Sriwijaya FC, jika tim kebanggaan mereka main buruk bisa dimusuhi di rumah sendiri.
Pengalaman ini pernah dialaminya ketika bawa SFC bertanding di AFC Cup dan Liga Champions Asia (LCA) musim lalu. Pendukung Sriwijaya FC yang penuhi tribun Gelora Sriwijaya mendadak alihkan dukungan kepada tim tamu yang tampil lebih bagus. Imbasnya, di LCA SFC hanya mampu duduki juru kunci grup dan di AFC Cup langkah Kayamba Gumbs dkk terhenti di babak 16 besar.
“Saya lupa ketika itu lawan tim apa. Yang pasti pengalaman itu memotivasi saya untuk menyuguhkan permainan menarik dan menghibur di hadapan suporter di Gelora Sriwijaya,” terang arsitek asal Lampung ini.
Jangan lupa, mereka juga pernah jadi idola fans Sriwijaya FC musim sebelumnya. Bersama Rahmad Darmawan, mereka telah berikan yang terbaik untuk tim kebanggaan mereka dengan berikan empat trofi. Satu Liga Indonesia dan tiga trofi Piala Indonesia. Dipastikan, memori itu memberikan kesan baik untuk suporter SFC.
Kenyataan itu, membuat Rahmad yakin pemainnya akan disambut baik di Palembang. Apalagi, sejarah suporter kedua tim aku-akur saja. Bukti kehangatan hubungan kedua suporter, The Jakmania juga dikabarkan akan memenuhi tribun Gelora Sriwijaya saat pertandingan. Persija Jakarta, hari ini (27/5) sudah mendarat di Palembang. Dengan membawa 20 pemain. (kmd)