Agen pemain, Francis Younga, membenarkan jika stiker jangkung Sriwijaya FC, Claude Parfait Ngon A Djam, yang juga kliennya itu, dilirik dua klub asing yakni dari Jepang (Urawa Reds) dan Prancis (Grenoble Foot 38).
"Pihak Urawa dan Grenoble telah berbicara dengan saya. Mereka sangat berminat. Tapi, saya pikir kalau tawaran mereka hanya lebih tinggi sedikit dari Sriwijaya, lebih baik tetap di Sriwijaya saja," kata Younga.
Younga memang tetap memprioritaskan Ngon untuk tetap di SFC jika tawaran yang diajukan kedua klub tadi tidak menawar hingga lima kali lipat.
Pemain kelahiran Kamerun itu sendiri resmi membela SFC sejak Maret 2008 lalu dengan banderolnya Rp. 850 juta per musim. Kontraknya akan berakhir 30 Juni mendatang, namun hingga kini belum ada tanda-tanda untuk perpanjangan kontrak.
Hingga kini, pemain bertinggi 186 cm itu telah mengoleksi total 25 gol bagi SFC baik di ajang internasional (Liga Champions Asia) dan domestik (Liga Super Indonesia dan Copa).
"Pihak Urawa dan Grenoble telah berbicara dengan saya. Mereka sangat berminat. Tapi, saya pikir kalau tawaran mereka hanya lebih tinggi sedikit dari Sriwijaya, lebih baik tetap di Sriwijaya saja," kata Younga.
Younga memang tetap memprioritaskan Ngon untuk tetap di SFC jika tawaran yang diajukan kedua klub tadi tidak menawar hingga lima kali lipat.
Pemain kelahiran Kamerun itu sendiri resmi membela SFC sejak Maret 2008 lalu dengan banderolnya Rp. 850 juta per musim. Kontraknya akan berakhir 30 Juni mendatang, namun hingga kini belum ada tanda-tanda untuk perpanjangan kontrak.
Hingga kini, pemain bertinggi 186 cm itu telah mengoleksi total 25 gol bagi SFC baik di ajang internasional (Liga Champions Asia) dan domestik (Liga Super Indonesia dan Copa).