Share |

Persipura vs Mitrakukar : Naga Mekes Mengaku Barcelona , Mutiara Santai

Tiga hari pasca menghancurkan Kuwait FC dan lolos ke babak semifinal AFC Cup, Persipura sudah harus menjamu lawan tangguh di kompetisi Indonesia Super Leagus (ISL) Mitra Kukar di Stadion Mandala, sore ini.
 Duel kedua tim ini sejatinya tak berpengaruh apa-apa lagi dalam kiprahnya di ISL, pasalnya bersama Persebaya, Persipura dan Mitra Kukar sudah memastikan diri lolos ke babak delapan besar ISL musim 2014, di grup ini tinggal menunggu satu tim saja untuk menjadi wakil wilayah timur di babak delapan besar (lihat klasemen) yakni antara PSM Makassar, Persela Lamongan maupun Persiram Raja Ampat.
 Melihat hasil Persipura di dua laga terakhir (AFC Cup) rasa-rasanya Boaz Solossa dkk tak ada saingannya lagi di ISL, semua kontestan ISL pasti akan keder melihat prestasi Persipura yang begitu fenomenal.
 Pelatih kepala Jacksen F.Tiago mengaku bahwa pasukannya telah melupakan luapan eforia kemenangan 6-1 atas lawannya Kuwait Sc di babak 8 besar AFC Cup.
 "Setiap pertandingandi Stadion Mandala, kita dapat merasakannya atmosfer hangatnya disetiap saat dan kemenangan bisa di raih dengan mudah. Seperti lawan Yangon penonton cukup, dan kemarin lawan Kuwait ya cukup. dan itu menajadi motivasi dan kita tahu, kalau ada orang yang bekerja tidak benar pasti akan akan jadi sorotan dan suporter punya peran besar untuk membakar motifasi bagi kita, kalau ada suporter kita memiliki tanggung jawab untuk menghibur mereka," katanya.
"Persiapan kita tidak terlalu banyak, karena pertandingan tanggal 26, tanggal 27 kita istirahatkan dan 28 kita latihan di lapangan. Dan pemain yang bertanding latihan terpisah dan pemain yang tidak bermain latihan full dengan intensitas tinggi. Latihan sendiri di fokuskan kepada strengtinging, taktik dan finising, latihan berlangsung hanya 35 menit tidak seperti biasa," kata Jacksen.
 "Mitra Kukar merupakan saingan kita secara langsung dibabak 8 besar, mudahan- mudahan apa yang kami rencanakan bisa berjalan dengan lancar dan mampu mengamankan nilai maksimal di kandang kita," bebernya.
 Jacksen menegaskan pemainnya tidak akan terlena dalam laga sore nanti, sebab lawan yang dihadapi merupakan penantang langsung di babak 8 besar. "Dampak pertandingan besok (hari ini, red) akan berdampak pada babak 8 besar kalau seandainya Tuhan mempertemukan kita kembali. Saya berfikir, pertandingan ini sekaligus akan memberikan dampak psikologis pada Mitra Kukar di babak 8 besar nanti. Kita sangat yakin besok kita sukses, lawan akan was - was di babak 8 besar. Apalagi kita mampu memenangkan pertandingan 6-1 pasti mereka akan berfikir lebih kepada kita," tuturnya.
 Pemain, pasti menyadari bahwa apa yang didapat dalam AFC Cup merupakan mujizat dari tuhan. "Saya yakin tuhan akan memberikan mujizat lebih baik di AFC dan ISL, dan itu saya sangat yakin sekali. Dan saya sangat yakin pasti mereka akan lebih respek kepada kekuatan kita saat ini. apalagi nanti di babak 8 besar," ungkapnya.
 Selain itu, Jacksen mengakui kalau Mitra Kukar menyebut dirinya sebagai Barcelona Indonesia dengan mampu menguasai pertandingan di putaran pertama lalu dengan berkesudahan 0-0.
  "Mitra datang dengan keyakinan yang sama dengan kita, apalagi diantara pemainnya yang menyebutkan bahwa Persipura memang juara dan di tahun ini (2014) adalah miliki Mitra Kukar karena kami adaalah Barcelonnya Indonesia. Dan kami masing memegang kata - kata itu untuk bahan motivasi untuk kita," terangnya.
 Jacksen menjamin bahwa pemainnya tidak akan menganggap remeh lawan sebab, wajah yang fokus dan konsentrasi penuh dalam latihan sangat tergambar penuh keyakinan bahwa pemain akan tampil all out dalam pertandingan besok (sore ini).
 Sementara itu, asisten pelatih Mitra Kukar Rudi Eka Priyambada mengakui kalau mereka hanya berfikir untuk dapat memetik 1 poin di Stadion Mandala. "Persiapan yang kami lakukan sudah berjalan dengan baik untuk menghadapi tim Persipura Jayapura," terangnya saat di hubungi kemarin.
 Namun, dirinya kecewa karena timnya  sangat dirugikan oleh wasit dalam pertandingan di Serui lalu. Sehingga diharapkannya kejadian serupa jangan terjadi lagi di Stadion Mandala hari ini.
 Lebih jauh, strategi yang akan diterapkan dalam pertandingan besok telah disiapkan dengan baik oleh pelatih sehingga pasti ada sedikit perubahan saat menghadapi Perseru dan Persipura.
 "Kami sudah amati tim Persipura Jayapura, ya tinggal diaplikasikan saja besok (hari ini, red) dalam pertandingan. Karena semuanya telah diberikan baik di lapangan dan di luar lapangan. Target kami juga dalam pertandingan ini, tidak muluk - muluk ya hanya 1 poin saja," bebernya.
 Ia juga menyebut bahwa tidak ada pemain khusus yang akan dijadikan target untuk dimatikan, "Ya semua pemain akan kami jadikan target untuk di hentikan. Karena semua sektor permainan tim Persipura mampu menciptakan gol, baik pemain belakang, tengah dan depan," sambungnya.
 Lebih jauh dirinya menyebutkan bahwa diawal - awal babak pertama, timnya tidak akan gegabah untuk keluar menekan namun akan melihat peluang baru melakukan serangan.
 "Kami akan menunggu baru melakukan serangan kepada Persipura. Dan kami tidak ingin di sebut sebagai Barcelona Indonesia. Dan mudah-mudahan kami dapat mencuri poin di sini (Stadion Mandala, red)," tutupnya.(yud/wen)
Share on Google Plus

About 12paz