- Dua kali menelan kekalahan saat laga tandang ke Bumi
Borneo Kalimantan, dijawab Rahmad Darmawan dengan melibas Mitra Kukar
3-1. Dalam konferensi pers seusai pertandingan, Minggu (3/2/2013) malam
di Stadion Kanjuruhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, head coach
Arema itu mengaku kemenangan lawan Mitra Kukar merupakan modal bagus dan
positif untuk mengangkat mental pemain.
"Kemenangan malam ini cukup positif mengangkat mental pemain," ungkapnya.
Kata
RD sapaan akrabnya, secara keseluruhan, tiga poin cukup membuat dirinya
lega. Hanya saja, pada babak pertama, beberapa pemain terlihat sangat
tegang dan terbebani. "Babak pertama, kami melihat ada beberapa pemain
yang justru tertekan," terangnya.
Menurut RD, Egi Melgiansyah
dalam pertandingan malam ini juga tidak bermain seperti biasanya. Ia
begitu tegang sehingga mempengaruhi kekompakkan tim.
Soal
masuknya Greg Nwokolo sebagai starter, tidak ada pilihan lagi. Hal itu
juga sebagai bentuk mencari komposisi terbaik tim. "Jujur di kepala saya
sampai pertandingan hari ini, belum ada komposisi pemain ideal.
Sehingga, masuknya Greg saya rasa cukup positif. Asssist Greg juga
sangat bagus hingga bisa memecah kebuntuan," urainya.
RD
menambahkan, soal satu gol yang bisa disarangkan Mitra Kukar, ia menilai
anak asuhnya sedikit lengah setelah unggul 2-0. Namun, hal itu tidak
mempengaruhi kolektifitas pertahanan.
"Di babak kedua, saya tarik
Hasim Kipuw yang sudah mulai kelelahan dan hilang kosentrasi dengan
memasukkan Al Farizie. Ternyata, lini pertahanan masih cukup bagus,"
pungkasnya.
Sementara itu Ditekuk tuan rumah Arema Cronous dengan skor 3-1, tak
membuat Head Coach Mitra Kukar, Stefen Hansson kecewa. Dalam konferensi
pers seusai pertandingan, Minggu (3/2/2013) malam di Stadion Kanjuruhan,
Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Hansson menilai hasil ini tidak
berpengaruh dengan kesolidan timnya.
"Ini pertandingan bagus. Kami bisa mencetak gol meski terus ditekan pemain Arema," ungkapnya.
Kata
Hansson, dirinya tetap puas dengan hasil pertandingan malam ini. Meski
beberapa pemain terlihat down, anak asuhnya masih bisa memberikan
perlawanan sengit tuan rumah.
"Beberapa pemain sempat down. Kita bisa mencuri satu gol cukup bagus," terangnya.
Ia
melanjutkan, soal ditariknya Arif Suyono, karena pemain sayap itu
mengalami cedera pada bahu sebelah kiri usai berbenturan dengan pemain.
"Arif tidak bisa melanjutkan pertandingan karena sakit pada bahu kiri,"
pungkasnya.