Hingga laga kedua menjalani kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013
ini, tim kebanggaan masyarakat Riau, PSPS belum memiliki sponsor.
Hal ini diakui manajer PSPS, Boy Sabirin, Selasa (15/1)/
Namun Boy menegaskan jajaran pengurus terus giat mencari sponsor yang dapat mendanai PSPS ikut kompetisi.
“Masalah
sponsor memang masih terkendala. Namun kami sudah berkoordinasi dengan
Wali Kota Pekanbaru untuk merekomendasikan kepada perusahaan-perusahaan
yang ada di Pekanbaru,” jelasnya.
Tak hanya perusahaan besar di
Riau dan Pekanbaru, namun beberapa sponsor dengan klasifikasi perusahaan
menengah dan kecil juga dilirik untuk dapat membantu pendanaan tim.
“Semua bantuan dari berbagai pihak kita terima. Karena memang kondisi
sulit ini juga dialami berbagai klub lainnya dari peserta ISL,”
tambahnya.
Belum adanya sponsor bagi PSPS ini bisa dilihat dari kostum yang belum mencantumkan nama pemain.
Tak
hanya itu, di pingir lapangan Stadion Rumbai juga tak terlihat adanya
sponsor. Saat PSPS lawan Mitra Kukar dan Persisam, di pinggir lapangan
hanya terlihat tulisan salah satu stasiun tv swasta yang menyiarkan
pertandingan, Pemko Pekanbaru dan Pemprov Riau.
Lalu bagaimana
Asykar Theking menyikapi hal tersebut agar eksistensi tim bisa bertahan
dan tidak terdegradasi musim depan? “Kami siap membantu PSPS mencari
sponsor. Kalau masalah target, kami kira bertahan saja sudah bagus,”
ujar Ketua Umum Asykar Theking, Nasrul.(egp)