Suporter fanatik Persis Solo Laskar Pasoepati secara resmi menolak bahkan memboikot pertandingan final Inter Islands Cup (IIC),
andai jadi dihelat di Manahan pada 23 Desember mendatang. Ya, suporter
yang identik dengan warna merah ini telah menghasilkan keputusan dalam
rapat yang digelar oleh DPP Pasoepati, Jumat (7/12) malam lalu.
Dalam rapat itu, dihasilkan sikap bahwa Pasoepati tidak akan merespon
positif pertandingan final IIC 2012. Bahkan, kalau bisa laga pamungkas
IIC digelar di daerah lain bukan di kota Solo. Secara tegas seperti yang
disampaikan oleh Sekjen Pasoepati Anwar Sanusi, bahwa Pasoepati tidak
akan menonton dan mendukung final kejuaraan pra musim tersebut.
“Kami dari DPP Pasoepati akan menolak dan memboikot laga final IIC
apabila memang akan digelar di Solo. Ini sebagai bentuk keprihatinan dan
juga simpati karena sepakbola Solo saat ini masih dalam suasana
berkabung pasca meninggalnya eks Persis, Diego Mendieta,” beber Anwar,
Sabtu (8/12).
Dengan sikap tegas dan menyatakan boikot atas laga final IIC,
Pasoepati justru akan mengadakan aksi solidaritas atas meninggalnya
pemain Persis Diego Mendieta. Rencananya aksi penggalangan dana oleh
Pasoepati akan dilakukan di Loji Gandrung pada saat Car Free Day, Minggu
(9/12) besok pagi.
Selain itu, Pasoepati rencananya juga akan menggelar aksi doa tujuh
hari pasca meninggalnya Diego, Senin (10/12) di Mess Persis Solo.(lon)