
Pernyataan tersebut langsung terlontar dari Direktur Teknik PT Sriwijaya
optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainuddin. Menurut Hendri, itu bentuk
apresiasi dari manajemen SFC atas kerja keras pemain, yang memberikan
permainan terbaik untuk SFC.
''Manajemen tentu menghargai kerja keras pemain. Jadi, kalau SFC menang
di final atau juara, semua hadiah dari PT Liga Indonesia akan diberikan
kepada pemain,” tegasnya.
Sikap Manajemen memberikan bonus tersebut, sambung Hendri, karena
dari awal memang manajemen tidak menjanjikan memberi bonus untuk pemain,
pada turnamen pra musim ini. ''Manajemen tidak menjajikan apapun
sebelumnya. Makanya, kalau nanti kita juara dan bonus pemain dari hadiah
tersebut,” tandasnya.
Sebagai pihak penyelenggara turnamen, PT
Liga Indonesia sendiri mendonasikan hadiah uang sebesar Rp150 juta untuk
juara IIC dan Rp75 juta untuk runner-up. Bukan hanya itu, panitia
penyelenggara juga menyiapkan hadiah masing-masing Rp10 juta untuk
pencetak gol terbanyak serta pemain terbaik. Selain uang tunai PT Liga
Indonesia juga menyediakan hadiah medali, sepatu emas, dan bola emas.
Sementara pelatih kepala SFC, Kas Hartadi, menuturkan untuk saat ini dia
enggan terlalu memikirkan tentang bonus atau hadiah yang akan diberikan
manajemen untuk pemainnya. Kas malah lebih memilih untuk fokus
menyiapkan strategi selanjutnya untuk mengalahkan Elang Borneo-julukan
Persisam.
''Kalau memang ada bonus ya kami senang. Tapi saya pikir semua itu kan
dari manajemen, sekarang kami hanya ingin melanjutkan kemenangan pada
final nanti,” ujarnya.
Kas Hartadi sendiri sebelumnya pernah merasakan gelar IIC pada tahun
2010 lalu, saat masih menjadi asisten Ivan Venkov Kolev. Sekarang,
dirinya menjabat sebagai pelatih kepala SFC dan sudah tentu ada
kebanggaan tersendiri untuk memberikan gelar tersebut untuk kedua
kalinya bagi publik sepakbola Sumsel.
''Dari awal, memang manajemen mentargetkan juara pada turnamen pra musim
ini. Sekarang kami sudah ada di final, tinggal bagaimana mengakhiri
turnaman jadi juara,” tandasnya lagi.(jf)