SATU tiket semifinal turnamen internasional Piala Gubernur Aceh 2012
telah resmi menjadi Atjeh FC. Kemenangan 2-0 atas Makassar United pada
laga pembuka Sabtu (15/12), ditimpali hasil imbang 1-1 Selangor FA
dengan Makassar United pada tarung sore kemarin di Stadion Harapan
Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, membuat posisi sang tuan rumah sebagai
salah satu wakil Grup A ke babak empat besar tak lagi terganggu gugat.
Hanya
saja, realita ini tak lantas membuat tim besutan Effendi HT bisa
bersikap santai. Justru sebaliknya, Ismed Sofyan dkk dituntut fokus
menatap partai selanjutnya. Sebab, meski tiket lolos sudah di tangan,
namun masih ada tugas yang harus dituntaskan Erik Saputra cs, yakni
mengamankan predikat juara grup. Dan target ini baru bisa dicapai bila
Atjeh FC mampu menjinakkan atau minimal menahan imbang Selangor FA pada
tarung pamungkas Grup A di Stadion Harapan Bangsa, nanti malam.
Sekilas,
tugas ini bakal mampu diemban Andrea cs. Kalkulasinya, jika Makassar
United saja bisa meredam Selangor FA, Atjeh FC semestinya dapat berbuat
lebih. Tapi, disinilah letak bahayanya. The Red Giants--julukan Selangor
FA--yang terkesan tampil kurang maksimal saat melawan Makassar United,
sebenarnya menyimpan kekuatan yang mengerikan.
Betapa tidak,
kecuali diperkuat tiga punggawa Timnas Malaysia yang membawa ‘Harimau
Malaya’ menjuarai Piala AFF 2010 lalu, el-capiten Mohd Amri Yahyah,
kiper Norazlan Bin Razali, serta Mohd Asraruddin Putra Omar, tim besutan
Irfan Bakti bin Abu Salim itu juga masih memiliki sederet amunisi
berbahaya lainnya seperti Francis Forkey Doe dan Gurusamy Govandar.
Bila
semua punggawa itu tampil on-fire, bakal sulit bagi tim manapun meredam
juara Liga Super Malaysia musim 2010/2011 itu. Apalagi kalau sang
playmaker cerdik sekaligus kapten Timnas Malaysia, Safic Rahim, Mahali
Jazuli dan Mohd Bunyamin Umai, yang diinformasikan bakal tiba di Aceh
Senin hari ini, ikut merumput. Tentu bisa dibayangkan betapa dahsyatnya
kekuatan The Red Giants.
Realita tersebut tak pelak membuat
ambisi pasukan Adly Tjalok untuk menjuarai grup bakal menemui jalan
terjal. Jika tak hati-hati, bukan tak mungkin Atjeh FC tersandung di
hadapan publiknya. Kalau sudah begitu, lawan berat pasti menanti Andrea
dkk di semifinal.
Untuk menghindari skenario buruk itu, mau tak
mau Effendi HT harus memaksimalkan penampilan Syahrizal cs. Jujur saja,
walau sukses menang, sebenarnya performa Syakir Sulaiman dkk di laga
pembuka kontra Makassar United belum optimal. Kekurangan paling kentara
terletak pada penyelesaian akhir Mahdi Sinegal cs yang kerap membuang
peluang. Terbukti, meski panen peluang tak satu gol pun mampu dicetak
punggawa Atjeh FC di babak pertama.
Baru setelah trio jebolan PON
2008, Defri Riski-Fahrizal Dillah-Mukhlis Nakata masuk di babak kedua,
finishing-touch Atjeh FC membaik. Bahkan, trio tersebut menjadi penentu
kemenangan tuan rumah, dimana dua nama terakhir ikut mencatatkan namanya
di papan skor. Nah, belajar dari semua kelebihan dan kekurangan di duel
pembuka, tentu perbaikan mesti dilakukan Effendi HT.
Namun,
terlepas dari semua itu, peluang Atjeh untuk menjadi juara grup
sebetulnya sangat terbuka lebar. Pasalnya, pasukan Adly Tjalok hanya
butuh hasil imbang saja guna menasbihkan diri sebagai penguasa Grup A.
Status sebagai tuan rumah yang secara otomatis bakal bertanding di depan
publik sendiri jelas menjadi keuntungan tersendiri. Kehadiran puluhan
ribu pecinta sepakbola Tanah Rencong yang diprediksi akan memadati
Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, nanti malam, bakal menjadi ‘pemain
ke-12’ bagi Atjeh FC.
SECARA
tim, Selangor sebenarnya cukup bagus. Pertahanan serta mobilitas
serangan mereka cukup mantap. Soal mereka tak tampil optimal saat lawan
Makassar United, itu lain hal. Mungkin mereka masih kurang bugar karena
menjalani laga perdana.
Tapi, analisa saya Selangor akan mengubah
strategi saat melawan kita. Paling tidak, mereka tidak akan mengulangi
kesalahan yang sama saat melawan Makassar. Hal inilah yang akan kita
antisipasi. Kita sangat mewaspadai kebangkitan Selangor ini.
Tapi,
yang pasti target kita tetap memburu kemenangan di semua pertandingan,
termasuk partai nanti malam melawan Selangor. Apapun itu atau siapapun
lawan, kami akan usahakan meraih kemenangan.
* Effendi HT, Pelatih Atjeh FC.
KEKUATAN
tuan rumah Atjeh FC perlu kita waspadai. Karena itulah, saya sudah
menjamin kalau satu tiket dari penyisihan grup telah menjadi milik
mereka. Satu tiket tersisa akan coba kami usahakan ketika bertemu dengan
tuan rumah.
Bahkan, untuk menghadapi Atjeh FC, kami pastikan
akan kedatangan empat pemain tambahan. Kuarter ini baru saja selesai
memperkuat Timnas Malaysia di babak semifinal Piala AFF 2012 ketika
melawan Thailand. Mudah-mudahan, dengan bergabungnya mereka akan membuat
permainan kami semakin solid dan rancak.
Namun, untuk
pertandingan terakhir penyisihan grup, kami hanya mematok hasil imbang.
Karena, hasil draw saja sudah membuat tim Selangor melaju ke semifinal.
Pun begitu, kita telah instruksikan kepada pemain untuk tetap mengejar
kemenangan jika ada kesempatan.
* Irfan Bakti Bin Agus Salim, Pelatih Selangor FA.(yr)