"Lagi-lagi kita kalah karena kurang beruntung dan faktor non teknis," ujar Indra, Sabtu (21/04/2012).
Meski demikian, lanjut Indra, adanya faktor non teknis itu bukan berarti ia mencari kambing hitam atas kekalahan Arema. "Sebenarnya pemain Arema sudah berhasil menguasai pertandingan sepanjang babak kedua, tapi memang sangat susah cetak gol," katanya.
Faktor non teknis yang dimaksud Indra adalah banyak sekali pemain-pemain Arema yang terjebak offside. Padahal menurutnya, pemain Arema masih pada posisi onside.
"Kalau dari kacamata kami, ada tiga kali peluang dari Dzumafo dan satu peluang dari Firmansyah yang murni dan tinggal berhadapan dengan kiper. Tetapi asisten wasit menganggap offside. Sayangnya tak ada siaran langsung pertandingan itu, bisa jadi karena beda pandangan," ungkapnya.
Untuk diketahui, Arema ISL harus mengakhiri tur Papua dengan kekalahan. Skuad Singo Edan harus mengakui keunggulan Persiram denga skor 1-0. Gol semata wayang Persiram dicetak oleh Anderson Da Silva melalui tendangan bebas di menit ke-31. [num/ted]
