Share |

Panigoro: Tinggal Diadu Tim LPI dan LSI


Penggagas kompetisi Liga Primer Indonesia, Arifin Panigoro, mengungkapkan kelanjutan kompetisi LPI masih terus dibahas oleh pengurus PSSI. Ada beberapa opsi yang mengemuka. Misalnya melakukan merger klub-klub LPI dengan klub-klub Liga Super Indonesia (LS).

"Semuanya masih dibahas. Tapi, saya harapkan bisa diputuskan secepatnya," kata pria yang sempat mencalonkan diri sebagai wakil ketua umum PSSI berpasangan dengan calon ketua umum George Toisutta ini, seperti dilansir website resmi LPI, Kamis (14/7/2011).

Ada pula wacana membagi kompetisi menjadi beberapa wilayah, dengan pertimbangan jarak geografis. Misalnya, sebut Arifin, klub di Aceh tentu terlalu jauh bila harus bertanding ke Papua.

Disinggung soal penolakan sejumlah klub LSI bila disandingkan dengan LPI, penggagas Liga Medco itu menjawab datar. "Kan tinggal diadu saja 18 tim LPI dan 18 tim LSI. Nanti kita ambil, misalnya delapan tim terbaik dan kita bagi per wilayah," katanya.

Hal yang sama ditegaskan Djohar Arifin Husin. Menurut Ketua Umum PSSI itu, saat ini PSSI tengah mencari model kompetisi masa depan yang melibatkan klub-klub LPI. "Kita realistis sajalah. Kalau tanpa APBD, apa klub-klub itu bisa hidup? Saat ini sudah ada beberapa opsi yang kita bahas dan nanti kita serahkan ke exco. Kalau sudah final, baru kita sampaikan ke klub," ungkap Djohar Arifin Husin. [but]
Share on Google Plus

About 12paz