Bermain dengan materi penggawa pas-pasan, Metro FC nyatanya tidak kehilangan nyali untuk menguji kemampuan Persiba Bantul dalam laga uji coba di Stadion Kanjuruhan, sore kemarin.
Tim asuhan Jonathan hanya berkekuatan 13 pemain dan 3 kiper, akibat delapan pemain mengalami cidera dan sakit, nyatanya masih mampu menahan imbang 1-1 tim besutan Eduard Tjong dari Kabupaten Bantul.
Metro FC tertinggal lebih dahulu menit ke-25 dari striker Persiba, Ugik Sugianto. Baru memasuki babak kedua atau menit-54, Metro FC baru mampu menyamakan skor melalui tandukan Hendry ‘Njobi’ Elad. Tragisnya, gol yang disumbang pemain asal Kamerun itu, tercipta setelah tim berjuluk Macan Kumbang harus bermain dengan 10 pemain akibat striker Harmoko, diakumulasi kartu merah wasit.
Kedua tim silih-berganti melakukan serangan. Hanya saja, karena kondisi lapangan yang saat itu diguyur hujan, membuat permainan pun menjurus keras. Dua pemain Metro FC dan Persiba Bantul, harus mendapatkan masing-masing dua kartu kuning. Sementara kartu merah diberikan kepada striker tim berjuluk Macan Kumbang.
Metro FC yang lebih bermain terbuka dan memilih melakukan serangan lebih awal, nyaris membuka peluang melalui tandukan Sudarsono. Sayangnya, bola crossing umpan ‘Rosik’ Agus Bambang Triono dari sektor kiri gawang Persiba yang dijaga Wahyu Tri Nugroho, melenceng ke tiang jauh.
Memasuki menit 25, Persiba justru mampu unggul lebih dahulu melalui Ugik. Berkat kerjasama satu-dua dengan Fortune, bola terobosan dari pemain asing tersebut mampu dimaksimalkan dengan baik oleh Ugik. Kedudukan pun berubah 1-0 untuk kemenangan Persiba. Hingga babak pertama rampung, skor tetap 1-0 untuk tim asuhan Eduard.
Menjelang babak kedua, kedua tim pun mulai melakukan pergantian pemain. Tempo permainan sempat meningkat menjurus ke permainan keras. Alhasil, Harmoko harus dikartu merah setelah memukul sayap Persiba Rafelino yang dimasukkan di babak kedua menggantikan Andro. Pukulan telak dilayangkan Harmoko setelah kakinya ditendang sayap muda Persiba.
Main dengan 10 pemain, nyatanya semangat Sudarsono dkk tidak kendur. Melalui semangat dan permainan keras Malangan, Sudarsono melalui aksi individunya mampu memberikan umpan cantik ke Njobi yang posisinya berada di depan gawang di menit 54. Melalui tandukan kerasnya ke arah gawang Wahyu, setelah berduel dengan Bruno Casmir, pemain belakang itu pun mampu membuat kedudukan imbang 1-1 hingga bubaran.Pelatih Persiba, Eduard Tjong menyatakan puas dengan pola permainan yang dimainkan anak asuhnya dalam uji coba kali ini. (sit/nug)