Pertandingan timnas Indonesia kontra Maladewa akan digelar di Bandung, Selasa (12/10). Laga tersebut diprediksi akan seru.
Menariknya, selain menghadapi timnas Merah Putih pada waktu yang sudah ditetapkan, Maladewa juga akan melawan Persib Bandung U-21 pada Jumat (8/10). Ketua Panpel Uji Coba Timnas Joko Driyono mengungkapkan,penunjukan Bandung didasarkan atas antusiasme penonton, kelayakan stadion, dan kemudahan aksesibilitas. ”Laga melawan Maladewa sudah positif tidak akan digelar di Jakarta. Opsi terkuat adalah Bandung karena pertimbangan beberapa faktor,”ungkap Joko kemarin. Joko juga menambahkan,beberapa perubahan komposisi pemain nontimnas akan dilakukan saat menghadapi Maladewa.
Bukan hanya pemain Persib U-21, beberapa nama yang disiapkan juga berasal dari pemain senior Indonesia Super League (ISL) 2010/2011. ”Maladewa yang meminta dicarikan lawan tanding lainnya.Mereka dua kali menggelar uji coba. Persib U-21 layak menjadi lawan karena berstatus juara.Tapi, kami juga akan mengundang beberapa pemain klub ISL.Teknisnya saat ini belum ditetapkan,”lanjut Joko. Namun, panpel belum merilis harga tiket untuk uji coba kontra Maladewa. Sebab, panpel harus membicarakan potensi harga dan kuota menurut kelas dengan panpel lokal Persib. Saat ini panpel baru merilis harga tiket uji coba timnas kontra Uruguay. Harga tiket terendah adalah ekonomi dengan nilai Rp75.000 dan kuota 20.000 lembar.
Tiket termahal VVIP tetap dibanderol Rp2 juta dengan kuota hanya 200 lembar. ”Kisaran harga tiket timnas kontra Uruguay tetap.Tapi, untuk harga tiket uji coba versus Maladewa belum ditetapkan,”kata Joko. Distribusi tiket uji coba timnas kontra Uruguay rencananya akan dimulai Jumat (1/10).Namun, penjualannya melalui on line. (wahyu argia)
