Eva Norida Gonzalez akhirnya angkat bicara. Ia tidak menerima suaminya Cristian Gonzalez harus terdepak dari tim Persib Bandung untuk Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011. Eva menganggap, Daniel Darko Janackovic yang baru saja resmi menduduki kursi kepelatihan Maung Bandung, tidak memiliki alasan kuat terkait pencoretan striker berjuluk El Loco ini.
Tidak ada ukuran yang jelas, lanjut Eva, kalau ternyata Gonzalez dicoret. Apalagi jika konsorsium dan manajemen hanya mengacu kepada kegagalan Gonzalez mengeksekusi 2 tendangan penalti saat Persib dijamu Arema Indonesia pada leg pertama babak 8 Besar Piala Indonesia (PI) belum lama ini.
"Ini tidak adil, karena banyak berita yang memaparkan pencoretan Gonzalez akibat kegagalan mengeksekusi dua penalti saat melawan Arema lalu, banyak juga yang mengatakan karena faktor usia. Saya rasa hal itu bukan alasan kuat untuk mencoret Gonzalez,"ujar Eva, saat dihubungi wartawan, kemarin.
Eva menganggap kegagalan mengeksekusi penalti sebagai hal wajar dalam dunia sepakbola. Ia menyesalkan pihak konsorsium, manajemen dan pelatih, yang tidak memperhitungkan suburnya Gonzalez dalam mencetak gol di LSI dua tahun terakhir. Musim lalu, El Loco memang mencetak 18 gol terpaut satu gol dari top skor Aldo Barreto.
"Itu artinya Gonzalez masih sangat subur, dan performanya stabil. Tetapi kenapa ini tidak dijadikan ukuran, dan saya terus terang sangat tidak mengerti."lanjutnya.
Eva menganggap suaminya masih bisa berkiprah untuk beberapa musim ke depan. Ia pun menolak anggapan performa Gonzalez menurun, karena di Piala Indonesia tercatat sebagai top skor sementara dengan raihan 10 gol.
"Tentu saja usia itu tidak bisa dijadikan patokan. Justru, banyak pemain yang usianya sama dengan Gonzalez masih sangat produktif. Suami saya masih bisa cetak banyak gol, karena buktinya telah membawa Persib berada di atas klasemen LSI musim lalu,"tandasnya.
Rencananya , Eva akan menemui pihak manajemen untuk membicarakan perihal kemungkinan Gonzalez bertahan di Maung Bandung musim depan. Terlebih, lanjutnya, sebelum pergantian pelatih manajemen masih menyatakan ketertarikan mempertahankan Gonzalez.
"Tentu saja kami merasa menyesal, karena sebelumnya sudah menolak klub lain dengan alasan berharap tetap di Persib. Tetapi nyatanya kami didepak oleh konsorsium dan pelatih yang baru saja menjabat. Ini jelas terlihat seperti keinginan konsorsium bukan manajemen,"tandasnya.
Sebelumnya, Manajer Persib Umuh Muhtar membenarkan pencoretan Gonzalez. Ia sudah berbicara dengan Darko yang memang menyatakan tidak ingin mempertahankan eks striker Persik Kediri ini. "Karenanya Darko akan membawa 3 pemain asing yang saya tidak kenal, dan dia sudah mengatakan tidak suka dengan Gonzalez,"pungkas Umuh.(bsf)
