Share |

Fatih Terim Tunda Kunjungannya ke Indonesia


Pelatih papan atas dunia Fatih Terim menunda kunjungannya ke Indonesia. Padahal mantan pelatih nasional Turki itu sebelumnya dijadwalkan akan tiba di Jakarta, Senin, 26 Juli 2010.

"Kami baru saja dihubungi Terim. Dia mengatakan belum bisa berkunjung ke Indonesia karena ada urusan keluarga yang tak bisa ditinggalkan," kata Staf Ahli Menpora, Djohar Arifin Husin, Minggu, 25 Juli 2010.

Menurut Djohar, Terim sebelumnya telah bersedia memenuhi undangan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Andi Mallarangeng. Rencananya, mantan pelatih AC Milan itu akan berada di Indonesia selama 5 hari.

"Menpora mengundang Terim sebagai tindak lanjut pembicaraan yang dilakukan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Turki, Abdullah Gul beberapa waktu lalu," kata Djohar.

"Kehadirannya di Indonesia untuk bertukar ilmu mengenai sepakbola. Seperti kita tahu Turki juga di tahun 1990 an tidak ada apa-apanya," lanjutnya.

Terim sendiri menurut Djohar masih tetap bersedia berkunjung ke Indonesia. Namun pihaknya belum bisa memastikan jadwal kedatangannya pelatih yang sukses membawa Turki ke semifinal Piala Eropa 2008 itu.

"Dia (Terim) akan tetap datang ke Indonesia, tapi belum tahu kapan," kata Djohar.

SBY dan Abdullah Gul bertemu di Ankara, Turki sekitar tiga bulan lalu. Dalam pertemuan itu, SBY menanyakan apakah ada kemungkinan Turki bisa membantu Indonesia di bidang sepakbola.

Selanjutnya Menpora, Andi Mallarangeng memutuskan untuk bertemu tokoh-tokoh sepakbola Turki, termasuk Terim. Mantan jurubicara SBY itu tak lupa mengundang mereka untuk berkunjung ke Indonesia.

"Yang mengundang adalah pemerintah melalui Menpora. Namun undangan ini tidak berhubungan dengan keinginan untuk menjadikan Terim sebagai pelatih Indonesia. Hanya sekadar berbagi ilmu saja," kata Djohar.
Share on Google Plus

About 12paz