Share |

PSSI Bentuk Talent Scouting


Badan Tim Nasional (BTN) mengundang empat mantan pelatih klub nasional, membahas pembentukan talent scouting timnas sepak bola Indonesia. Pencarian pemain dan pematangan program menjadi bahasan utama.

Guna peningkatan kinerja timnas sepak bola tanah air dalam menghadapi beberapa even regional dan internasional, PSSI menjaring pendapat atau masukan dari berbagai elemen, termasuk jajaran pelatih. Alhasil, pembentukan talent scouting dirasakan perlu buat kemajuan sepak bola.

Mantan pelatih yang diundang dalam pertemuan ini adalah, Danurwindo, Sutan Harhara, Herry Kiswanto, dan Jaya Hartono.

Merespon pertemuan itu mantan pelatih Persib Bandung, Jaya Hartono mengatakan, “Tadi kami membicarakan masalah talent scouting dengan BTN. Pembicaraan kami seputar pemilihan koordinator, pencarian pemain timnas, dan meracik program pelatnas untuk jangka panjang,” katanya kepada wartawan di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (11/5).

Lebih lanjut Jaya mengungkapkan, “Saya belum bisa memberikan kepastian apa-apa. Semuannya masih mentah dan perlu pematangan. Masih ada beberapakali pertemuan lagi ke depan untuk menggodok hal ini,” pungkasnya.

Senada dengan Jaya, mantan pelatih Persebaya Surabaya, Danurwindo menjelaskan, pada pertemuan yang berlangsung panjang itu mereka (empat pelatih dan BTN -Red) membahas mengenai pembentukan talent scouting timnas sepak bola tanah air. “Kami belum menyimpulkan apapun. Semuanya masih dalam tahap pematangan,” tandasnya.

Talent scouting nantinya akan membantu Alfred Riedl, merekrut calon-calon pemain ke timnas. Anggota tim talent scouting ini, terdiri dari mantan pemain atau pelatih. Mereka diharapkan mampu bekerja penuh waktu dan profesional.

Tim talent scouting akan menandatangani kontrak selama dua tahun, selaras dengan masa kontrak pelatih anyar timnas sepak bola Merah-Putih, Alfred Riedl.

Share on Google Plus

About 12paz