Sriwijaya FC siap melakoni laga keempat AFC Cup grup F. Menghadapi tuan rumah Becamex Binh Duong (Vietnam), besok (6/4), tim asuhan Rahmad Darmawan bertekad mencuri satu poin. Namun untuk merealisasikan poin tersebut, Laskar Wong Kito dihantui kelelahan fisik akibat perjalanan jauh dan minim recovery usai melakoni padatnya jadwal kompetisi Indonesia Super League (ISL).
”Perjalanan panjang ke Binh Duong memang sangat melelahkan. Para pemain harus menempuh perjalanan udara selama 3 jam, di tambah satu jam perjalanan darat. Jadi kami putuskan, tiba di Binh Duong anak-anak harus istirahat untuk memulihkan kondisi tubuh agar cepat fit besok (hari ini red),” ujar Rahmad.
Sebenarnya mantan arsitek Persikota Tangerang ini ingin latihan ringan malam hari usai istirahat sore untuk sekedar menjaga kondisi tubuh para pemain. Namun setelah mengetahui stadion yang akan digunakan untuk latihan tidak ada lampu, terpaksa rencana tersebut dibatalkan. Sedangkan stadion Go Dau Thu Dau Mot yang akan dipakai untuk pertandingan boleh dipakai sehari sebelum pertandingan pada waktu malam hari.
”Kami baru tiba pukul 14.30 WIB dan langsung makan siang. Jika dipaksakan latihan sore (sekitar pukul 17.00 waktu Binh Duong), maka tidak bagus bagi kondisi pemain. Sebab, baru menjalani perjalanan cukup jauh. Idealnya istirahat dulu sekitar dua jam dan setelah itu baru latihan ringan pada malam hari,” lanjut suami dari Dinda Etty ini sambil tersenyum.
Sriwijaya FC sendiri berangkat ke Binh Duong kemarin pagi pukul 09.00 WIB dari bandara internasional Soekarno-Hatta Cengkareng dengan menumpang pesawat Lion Air dan transit di Singapura selama satu jam. Tiba di bandara internasional Tan So Nat di kota Ho Chi Minh tepat pukul 13.00 WIB langsung menuju hotel Phuong Nam Resort Binh Duong dengan menggunakan bis selama satu jam. Nah, sekitar pukul 14.00 WIB, para pemain tiba di hotel dan langsung makan siang dilanjutkan dengan istirahat. Tida ada perbedaan waktu antara Binh Duong dengan Palembang. (31)
