PPSM Sakti Magelang terancam tanpa diperkuat Nsangue Raymond dalam laga tandang ke Stadion Benteng melawan Persikota Tangerang, Jumat (12/3). Cedera engkel yang dialami bek tangguh ini masih belum pulih meski sudah menjalani pengobatan intensif.
Cederanya Raymond mengancam kekuatan lini bertahan PPSM. Sebelumnya, Skuad Macan Tidar sudah dipastikan kehilangan Nicholas Djone dan Saiful Imron yang terkena akumulasi kartu kuning. Padahal ketiga pemain ini merupakan roh permainan PPSM. "Kaki Raymond sedikit bermasalah, namun kami akan tetap membawa dia ke Tanggerang untuk berjaga-jaga," jelas Asisten Pelatih Widiantoro, Kamis (11/3).
Menurut Widi pihaknya sudah melakukan upaya maksimal agar pemain bertubuh tinggi besar tersebut bisa dimainkan. Saat ini kondisi Raymond sudah berangsur-angsur membaik meski belum cukup bugar untuk diturunkan. Dalam latihan terakhir di Stadion Abu Bakrin Kamis sore tadi, Raymond hanya diberi porsi latihan lebih ringan.
Pemain yang mengenakan nomor punggung 28 ini hanya lari pelan mengelilingi lapangan untuk menjaga kondisi fisiknya. Manajemen PPSM juga menyertakan tim dokter untuk menangani kondisi Raymond selama dalam perjalanan. Diharapkan ia akan bisa dimainkan meski tak sampai 90 menit. Hal ini karena tenaga Raymond memang sangat dibutuhkan Laskar Macan Tidar.
Saat ditemui Suara Merdeka CyberNews, Raymond mengaku ingin tetap membela PPSM meski masih dalam kondisi sakit. “Kaki saya masih sakit jika dibuat berjalan tapi saya ingin bermain jika pelatih menurunkan. Saya sangat termotivasi untuk meraih kemenangan,” kata Raymond sambil memegangi betis kaki kirinya.
