Perwakilan Badan Tim Nasional (BTN) Habil Marati, menyampaikan
permohonan maaf kepada Oktovianus Maniani, karena keputusan pelatih Luis
Manuel Blanco yang mencoret mantan pemain Persiram Raja Ampat itu dari
daftar skuat timnas.
"Blanco mau semua pemain bekerja keras untuk mendapatkan posisi di
timnas. Makanya dia mengambil sikap tegas terhadap Okto," tutur Habil
saat ditemui di Jakarta, Minggu (10/3/2013).
Luis Manuel Blanco mencoret nama Oktovianus Maniani dari daftar
seleksi pemain dalam melawan Arab Saudi di Pra Piala Asia 2015, Sabtu
(9/3/2013) karena Okto dinilai tidak disiplin mengikuti jadwal latihan.
Pencoretan Okto dari daftar seleksi dilakukan karena ia tidak
mengikuti latihan serta tidak memberikan informasi kepada tim pelatih
sampai sore hari.
"Kami sudah membujuk Blanco agar ia tidak mencoret Okto. Sebab ini
hanya pra-latihan. Latihan sebenarnya baru akan dimulai 14 Maret. Namun
Blanco tidak mau. Dia malah bilang pilih Okto pulang atau saya yang
kembali ke Argentina," ujar Habil.
Habil berharap supaya Okto dapat mengambil hikmah dari kejadian yang
menimpanya. "Saya berharap dia mengambil manfaat dari kasus ini. Jangan
menjadi malas kalau sudah menjadi seorang bintang. Dia masih bisa
mengikuti timnas U-23. Saat ini dia sudah pulang ke Papua," kata Habil.(fas)