Perdebatan terkait status kongres PSSI 17 berakhir sudah. Itu karena dua
pihak, yakni Djohar Arifin dan La Nyalla Mattalitti, sudah sepakat
kongres PSSI yang akan digelar 17 Maret di Jakarta berstatus Kongres
Luar Biasa (KLB).
"Iya tadi sudah disepakat Kongres 17 Maret adalah KLB," kata La Nyalla
Mattalitti usai menggelar pertemuan dengan Djohar Arifin Husin di Kantor
PSSI Senayan Jakarta, Rabu (6/3).
La Nyalla mengatakan, pada pelaksanaan KLB nantinya akan ditetapkan jadwal pelaksanaan Kongres Biasa.
"Nanti di situ (KLB) ada penetapan agenda pelaksanaan Kongres Biasa. Apa
agenda Kongres Biasa? Nanti ditentukan peserta kongres," ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Djohar Arifin Husin. Terkait status kongres,
kata Djohar, FIFA kembali menegaskan bahwa Kongres PSSI 17 Maret 2013
merupakan Kongres Luar Biasa (KLB).
"FIFA sudah memberi penegasan melalui surat sekjen FIFA Jerome Valcke bahwa kongresnya adalah Kongres Luar Biasa," jelas Djohar.
Ia menyebutkan agenda KLB tetap mematuhi Memorandum of Undertanding
(MoU) yang sudah disepakati di Kuala Lumpur pada Juni 2012. Agenda itu
adalah revisi statuta, unifikasi liga dan pengembalian empat exco.
Nyalla juga menjelaskan, setelah pelaksanaan federasi tetap dua, liga
tetap dua, tapi timnas tetap satu. Penyatuan liga diharapkan
dilaksanakan di musim 2014, sementara pembubaran KPSI dilakukan setelah
Kongres Biasa digelar.
"Federasi yang satu akan selesai setelah Kongres biasa selesai
dilaksanakan. Insya Allah di tahun 2014 semuanya menjadi satu,
federasinya satu, liganya satu, timnasnya satu," ujar Nyalla. (gs)