Divisi Utama dinilai punya potensi komersial yang tinggi oleh PSSI. Induk organisasi sepak bola Tanah Air itu menjanjikan serbuan sponsor yang akan menghampiri klub peserta.
PSSI merencanakan kick-off Divisi Utama dimulai pada 27 November 2011 mendatang dimana kompetisi dibagi empat wilayah.
Selain itu, PSSI juga menjanjikan gandengan sponsor kakap untuk mengawal bergulirnya kompetisi Divisi Utama. Selain kucuran dana untuk klub, kontrak hak siar yang menggiurkan juga kabarnya datang ke PSSI.
"Kompetisi Divisi Utama ini mendapatkan perhatian serius dari beberapa sponsor," seperti yang diungkap lewat rilis PSSI yang diterima wartawan.
"Sebuah stasiun televisi swasta nasional telah menyatakan minatnya untuk membeli hak siar kompetisi Divisi Utama, dengan harga yang signifikan," jelas rilis tersebut.
Sebelumnya, musim lalu Divisi Utama disponsori oleh perusahaan telepon selular, Ti-Phone, dan ditayangkan oleh anTV. Sedangkan tahun sebelumnya minuman enerji, Extra Joss, sempat digandeng menjadi sponsor utama.
Seperti halnya kompetisi kasta teratas, kompetisi level dua ini juga mengalami pembengkakan peserta, dari awalnya 44 menjadi 47. Bahkan ada kemungkinan menjadi 48 untuk mempermudah sistem penjatahan promosi-degradasi.
PSSI merencanakan kick-off Divisi Utama dimulai pada 27 November 2011 mendatang dimana kompetisi dibagi empat wilayah.
Selain itu, PSSI juga menjanjikan gandengan sponsor kakap untuk mengawal bergulirnya kompetisi Divisi Utama. Selain kucuran dana untuk klub, kontrak hak siar yang menggiurkan juga kabarnya datang ke PSSI.
"Kompetisi Divisi Utama ini mendapatkan perhatian serius dari beberapa sponsor," seperti yang diungkap lewat rilis PSSI yang diterima wartawan.
"Sebuah stasiun televisi swasta nasional telah menyatakan minatnya untuk membeli hak siar kompetisi Divisi Utama, dengan harga yang signifikan," jelas rilis tersebut.
Sebelumnya, musim lalu Divisi Utama disponsori oleh perusahaan telepon selular, Ti-Phone, dan ditayangkan oleh anTV. Sedangkan tahun sebelumnya minuman enerji, Extra Joss, sempat digandeng menjadi sponsor utama.
Seperti halnya kompetisi kasta teratas, kompetisi level dua ini juga mengalami pembengkakan peserta, dari awalnya 44 menjadi 47. Bahkan ada kemungkinan menjadi 48 untuk mempermudah sistem penjatahan promosi-degradasi.
