Saleh Ismail Mukadar akhirnya angkat bicara terkait kontroversi penunjukannya sebagai Deputi Sekjen Kompetisi Liga Amatir. Menurut Saleh, penunjukannya adalah kewenangan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin. Ia juga meluruskan jika hukumannya sudah diputihkan oleh Komite Normalisasi (KN).
Jumat (21/10/2011) pagi, Saleh meluruskan apa yang disampaikan salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti bahwa penunjukannya tidak tepat, karena Saleh masih dalam masa hukuman hingga 2013 mendatang.
"Kalau saya masih terhukum, apa bisa saja menjadi kandidat yang lolos pemeriksaan Komite Pemilihan di Kongres PSSI Kemarin. Saya ini calon Exco loh. Dan calon Exco tidak boleh cacat," terang Saleh.
Saleh menungkapkan, hukumannya itu sudah diputihkan oleh Komite Normalisasi pada Kongres PSSI, 14 April lalu di Hotel Sultan, Jakarta. Saat itu, Komite Normalisasi juga memutihkan hukuman PSM, karena waktu itu hukuman untuk PSM diputuskan lewat rapat Exco.
Sebelumnya, La Nyalla bersama anggota Exco lainnya, Tony Apriliani juga mengaku tak tahu menahu tentang penunjukkan Saleh sebagai Deputi Sekjen Kompetisi Liga Amatir. Terkait hal ini, Saleh menyatakan, dirinya ditunjuk langsung oleh Ketua Umum Djohar Arifin Husin.
"Dalam statua sudah diatur apa saja kewenangan Exco. Deputi sekjen, itu kewenangan ketua. "Kalau semua oleh Exco, buat apa kita lakukan pemilihan ketua di Kongres lalu. Kenapa ngak sekalian yang milih ketua adalah Exco," sindir Saleh. [sya/kun]
Jumat (21/10/2011) pagi, Saleh meluruskan apa yang disampaikan salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, La Nyalla Mahmud Mattalitti bahwa penunjukannya tidak tepat, karena Saleh masih dalam masa hukuman hingga 2013 mendatang.
"Kalau saya masih terhukum, apa bisa saja menjadi kandidat yang lolos pemeriksaan Komite Pemilihan di Kongres PSSI Kemarin. Saya ini calon Exco loh. Dan calon Exco tidak boleh cacat," terang Saleh.
Saleh menungkapkan, hukumannya itu sudah diputihkan oleh Komite Normalisasi pada Kongres PSSI, 14 April lalu di Hotel Sultan, Jakarta. Saat itu, Komite Normalisasi juga memutihkan hukuman PSM, karena waktu itu hukuman untuk PSM diputuskan lewat rapat Exco.
Sebelumnya, La Nyalla bersama anggota Exco lainnya, Tony Apriliani juga mengaku tak tahu menahu tentang penunjukkan Saleh sebagai Deputi Sekjen Kompetisi Liga Amatir. Terkait hal ini, Saleh menyatakan, dirinya ditunjuk langsung oleh Ketua Umum Djohar Arifin Husin.
"Dalam statua sudah diatur apa saja kewenangan Exco. Deputi sekjen, itu kewenangan ketua. "Kalau semua oleh Exco, buat apa kita lakukan pemilihan ketua di Kongres lalu. Kenapa ngak sekalian yang milih ketua adalah Exco," sindir Saleh. [sya/kun]