Sebagai evaluasi terhadap kinerja wasit yang memimpin pertandingan Indonesia Super League musim 2010-11, Komisi Wasit PSSI berencana mengistirahatkan sementara tiga wasit, guna dilakukan pembinaan. Pasalnya, kinerja mereka kurang memuaskan.
"Dari lima wasit, tiga wasit diistirahatkan. Sedangkan dua wasit akan 'dirawatinapkan' atau dipantau," jelas CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, saat ditemui di kantornya, Rabu (20/10/2010).
Dikatakan Joko, ketiga pengadil lapangan tersebut harus diistirahatkan karena kinerjanya yang kurang memuaskan. "Tiga wasit diberhentikan karena technical error," tukas Joko.
Dikatakan Joko, ketiga wasit tersebut bukan berarti akan diberhentikan total selama musim ini. "Mereka bukannya diberhentikan total musim ini. Mereka, misalnya, diistirahatkan selama dua atau tiga pertandingan untuk dibina. Kemudian, mereka sudah bisa kembali bertugas pada laga selanjutnya,"tukas Joko.
"Namun, saya tidak bisa menyebutkan namanya karena hal itu wewenang asosiasi wasit," lanjutnya.
Lebih lanjut, Joko menerangakan, ada sebanyak 25 wasit dan 50 asisten wasit yang bertugas pada musim ini. Karena itu, Joko menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan pembinaan guna meningkatkan kinerja mereka di lapangan.
"Kami terus melakukan improvement dan memerhatikan kenyamanan wasit saat bertanding," papar Joko.
Kompetisi yang baru bergulir selama empat pekan memang diwarnai beberapa keputusan wasit yang cukup kontroversial. Pelatih Persibo Brojonegoro, Sartono Anwar, sempat mengkritik kinerja wasit Iis Isya Permana ketika memimpin pertandingan melawan Persema Malang, 9 Oktober.
Sartono mengecam keputusan Iis yang memberikan hadiah penalti kepada Persema pada menit ke-94 sehingga timnya kalah 0-1. Sartono menilai Iis telah mengulur-ulur waktu karena masa injury time hanya tiga menit.
Kepemimpinan wasit Jimmy Napitupulu juga sempat menuai kontroversi ketika memimpin pertandingan antara Sriwijay FC versus PSM Makassar 17 Oktober lalu. Saat itu, Jimmy memberikan penalti kontroversi bagi "Laskar Wong Kito" setelah Fadli Hariri melanggar Mahyadi Panggabean pada menit ke-18.
Jimmy langsung menunjuk titik putih. Padahal, dalam tayangan ulang televisi, pelanggaran tersebut terjadi di luar kotak penalti.