Mustaqim: Persija Unggul Kualitas

Khas tim berkualitas biasa, menang di kandang lalu kalah di laga tandang. Begitulah Deltras Sidoarjo. Dua kali sempat mengejutkan jagat sepakbola nasional karena menekuk dengan mudah tim sekelas Sriwijaya FC dan Persib Bandung.

Itu di kandang. Di luar kandang, cerita kehebatan Deltras Sidoarjo sama sekali tak tersisa. Setelah takluk 1-0 di kandang PSPS Pekanbaru, kemarin sore The Lobster kembali tak berdaya dalam lawatannya ke kandang Persija Jakarta, Gelora Bung Karno (GBK).

Deltras pulang dengan tangan hampa setelah keok 2-0 (1-0) lewat gol yang dicacat Aliyudin (‘38) dan pemain pengganti Ramdani Lestaluhu (’82). Terlepas dari absennya striker Marcio Souza, tim tamu kalah segalanya dibanding Macan Kemayoran.

Pelatih Deltras Mustaqim mengakui timnya memang pantas kalah. Permainan timnya tidak bisa berkembang karena Macan Kemayoran terus melakukan tekanan dan membuat pemain lebih fokus ke pertahanan dibanding menyusun serangan.

“Hilangnya Souza sangat berpengaruh pada permainan. Seharusnya Souza dan Lopez bisa menjadi tekanan untuk Persija. Tapi kita memang kalah secara kualitas. Persija bermain bagus dan bisa mencetak gol walau kita sudah bertahan dengan rapat,” ungkap Mustaqim.

Memang, delapan hingga sembilan pemain Deltras sering turun untuk membendung gelombang serangan Bambang Pamungkas dkk. sedangkan di lini depan hanya tersisa Christiano Lopez yang kesulitan melakukan serangan balik.

Share on Facebook Share on Twitter Share on Google Plus

About 12paz