Komitmen Bank Papua untuk mengambil bagian dalam memajukan pesepakbolaan di Papua kembali ditunjukkan. Jika beberapa hari lalu Persiwa digelontorkan bantuan sebesar Rp 1,8 miliar, maka kali ini tim Divisi Utama, Persidafon Dafonsoro diberikan suntikan sebesar Rp 1 miliar. Penyerahan bantuan tersebut diberikan langsung oleh Direksi Koorporate Bank Papua, Johan Kafiar dan diterima oleh Manajer Persidafon, Habel Melkias Suwae di restoran Bintang Laut, Kamis , (26/11).
Johan mengakui bahwa dengan menggandeng nama besar tim sepakbola di Papua maka dengan sendirinya nama atau trade mark Bank Papua semakin banyak dikenal orang tidak saja di daerah tetapi juga ditingkat nasional.
Selain itu mereka merasa bangga bahwa ada tim asal Papua yang nantinya bakal bermain ditingkat internasional melalui Liga Champion Asia (LCA). Karenanya dengan kerjasama ini ia berharap masing-masing tim bisa termotifasi untuk memacu prestasi. “Selain itu kami juga melihat animo masyarakat, pemuda dan pelajar untuk menabung di Bank Papua semakin tinggi,” beber Johan.
Sedangkan Habel mengatakan dengan adanya perhatian dari Bank Papua terhadap Persidafon nantinya anggaran tersebut akan dialokasikan sepenuhnya untuk pembinaan dan mengangkat prestasi tim.
“Dengan perhatian ini tepat kiranya akan memberikan motifasi batu untuk tim dan saya pikir Persidafon juga bukan milik Pemkab semata tetapi juga masyarakat di Papua jadi mari sama-sama memberikan dukungan untuk tim ini,” kata Habel. Disampaikan juga bahwa dari managemen selalu siap memberikan bonus dari keberhasilan yang diperoleh.
“Jika Bank Papua memberikan perhatian dengan dukungan anggaran maka kami selaku managemen tetap memberikan bonus pada setiap kemenangan,” katanya. Habel juga melihat persidafon bisa menorehkan hasil yang lebih baik dari laga perdana. “Dengan hasil 0-0 saya pikir itu sebuah kemenangan karena kami mencuri 1 poin di kandang lawan apalagi masih menyisakan 23 laga lagi,” tandasnya. (ade/wen)
(scorpions)
