Meski timnya kembali menelan kekalahan, pelatih Persiwa Wamena
Subangkit tampak puas dengan usaha anak asuhnya. Subangkit menyebut tim
Badai Pegunungan - julukan Persiwa - mengalami perkembangan setelah
dikalahkan Persita Tangerang akhir pekan lalu.
“Kita sudah
membuktikan untuk memberi perlawanan. Persiwa memberikan perlawanan
maksimal. Gol kita juga hadir dari hasil kerjasama yang bagus,” ungkap
Subangkit usai pertandingan.
Pieter Rumaropen dan kawan-kawan
sendiri sempat tertinggal 3-0 di babak pertama. Namun, di babak kedua
mereka tampil menekan sekaligus mencetak dua gol balasan sebelum
akhirnya Persib menambah gol keempatnya di pertandingan itu.
Sempat terjadi protes pada gol kedua Persib Bandung,
Subangkit enggan memberikan komentar. “Gol yang kedua saya tak mau
komentari entah handball atau ada pelanggaran. Protes seperti itu masih
cukup wajar,” tukasnya.
“Memang kita tertinggal 3-0 setelah itu
saya katakan main semangat pada anak-anak. Saya nilai babak pertama
anak-anak sudah bagus, babak kedua harus lebih bagus,” sambung mantan
pelatih Persela Lamongan tersebut.
Persiwa sendiri pulang tanpa
hasil dalam dua laga tandangnya. Namun, Subangkit berjanji akan
memperbaiki kekurangan timnya dalam laga kandang di Wamena.
“Kita
masih ada dua laga kandang. Dengan keterbatasan pemain yang ada hanya
itu yang bisa kita tampilkan. Penampilan kita lawan Persita belum
maksimal. Saya kira lebih bagus di sini terutama setelah dua pemain baru
kita bisa bergabung,” pungkasnya. (hzi)