Share |

Arema vs Persiram : 3-0 , Jaga Trend Positif

Arema Cronous akhirnya mampu menjaga tren positif setelah mengalahkan Persiram Raja Ampat 3-0 (0-0) di laga kedua Liga Super Indonesia (LSI) di Stadion Kanjuruhan, Minggu (13/1/20013). Atas hasil ini, Singo Edan kembali memuncaki klasemen sementara LSI di posisi puncak dengan poin 6.

tuan rumah Arema langsung menekan saat pluit babak pertama dibunyikan wasit Suharto asal Jakarta. Namun, pertahanan Raja Ampat yang dipandegani Semme Piere Patrick, serasa benteng kokoh yang sulit ditembus.

Persiram justru nyaris unggul melalui penyerangnya Elthon Maran menit 5. Serangan balik cepat anak-anak papua itu, menyodorkan bola ke arah Elthon. Sayangnya, meski ruang tembak sangat terbuka, bola lemah masih bisa dikuasai kiper Kurnia Meiga.

Di menit ke 7, giliran Beto Goncalves memperoleh peluang cantik. Hanya saja, tendangan keras Beto masih melambung diatas kiper Jendri Pitoy. Arema terus menusuk jantung pertahanan Raja Ampat melalui sayap dan kombinasi lini kedua.

Menit 12, singo edan memperoleh tendangan bebas diluar kotak penalti. Bola yang diambil Al Farizie coba disodorkan kedepan mulut gawang. Gatusi yang coba membantu serangan, gagal mencocor bola meski posisinya, sudah didepan mulut gawang.

Mendapat tekanan tuan rumah, Persiram mulai membuka ruang. Counter atack anak asuh Jaya Hartono nyaris berbuah gol menit 16. Umpan satu dua coba dilambungkan ke arah Lee SY. Sekali tendang, umpan tarik pemain Korea itu mengarah tepat ke kaki Jerry Karpeh.

Namun, tendangan Jerry masih tepat dipelukan penjaga gawang tuan rumah. Aremania akhirnya bersorak menit 27. Sepakan bola Gonzales, mengenai tangan salah satu pemain Raja Ampat dikotak terlarang. Wasit pun menunjuk titik putih penalti.

Namun, Beto yang mengambil jalannya eksekusi hanya bisa terperangah. Tembakannya masih bisa dibaca Jendri Pitoy. Tembakan keras kesisi kiri, disambut tepisan Jendry. Bola muntah sempat disambar Victor Igbonefo. Sayang, bola justru melambung.

Menit 37, ganti Persiram yang dihadiahi tendangan penalti. Al Farizie menjatuhkan Gidion Way yang lolos menggiring bola hingga kedalam kotak enam belas. Hanya saja, Jerry Karpeh yang mengambil eksekusi tendangan penalti, juga gagal total. Ketajaman insting Kurnia Meiga dalam menepis bola membuat gawangnya selamat.

Meski bola sempat muntah ke arah Lee SY, tandukan pemain berambut pirang juga melebar. Dua kali penalti gagal berbuah gol bagi kedua kesebelasan, tak merubah skor. Hingga wasit meniup pluit babak pertama, kedudukan  imbang sama kuat 0-0. 

Singo Edan mampu memecah kebuntuan di awal babak kedua. Semenit setelah kick off, Hendro Siswanto menggiring bola dan memberi umpan ke Beto Goncalves.  Beto yang melihat pergerakan Sunarto langsung memberi umpan terobosan.

Tanpa menyentuh bola, Sunarto melepaskan tendangan first time keras ke sudut kanan gawang Jendri Pitoy. Kiper Persiram yang tidak menyangka bola datang hanya mampu melihat bola merobek jalanya di menit 46. Sunarto langsung berselebrasi ke arah utara tribun yang disambut Aremania yang bersorak-sorai. Skor 1-0 untuk keunggulan sementara Singo Edan.

Menit 62, Sukadana melanggar James Lomel. Tendangan bebas diambil pemain tengah Persiram, Lee SY. Namun sayang, tendangan pemain asal Korsel ini masih mengalir tipis di sisi kiri gawang Meiga.

Lee kembali menjajal Meiga. Tendangan canon ball di menit 69 kembali membuat Meiga bekerja keras. Meski tepat mengarah gawang, Meiga masih mampu menyelamatkan bola. Skor masih 1-0 untuk keunggulan sementara Singo Edan

Setelah dua kali tekanan Persiram, Arema akhirnya menambah gol melalui Christian Gonzales di menit 72. Mendapat umpan datar Hendro Siswanto, El Loco melakukan gerakan berputar sebelum akhirnya menjebol gawang Jendri Pitoy. Skor 2-0 untuk keunggulan Arema.

El Loco hampir saja mencetak gol kedua. Mendapat umpan tendangan penjuru Egi Melgiansyah, pemain naturalisasi asal Uruguay ini berdiri bebas tak terjaga. Namun sayang, tandukannya hanya melayang tipis di atas mistar gawang.

Arema menghancurkan Persiram setelah Kayamba Gumbs mencetak gol ketiga untuk Arema. mendapat umpan lambung Egi Melgiansyah, Kayamba sprint ke depan. Dengan dribling sempurna, Kayamba berhasil melewati bek Persiram dan berhadapan dengan Jendri Pitoy. Dan Aremania kembali bergemuruh setelah tendangan placing mantan pemain Sriwijaya ini menceplos gawang Pitoy di menit 85.

Sampai wasit Suharto meniupkan pelluit akhir pertandingan, skor tetap 3-0 untuk kemenangan Arema.(hdf)
Share on Google Plus

About 12paz