
Le Cong Vinh tidak
dapat dipungkiri saat ini merupakan striker terhebat di timnas Vietnam.
Pemuda kelahiran 10 Desember 1985 ini telah memperkuat timnas Vietnam
dari level junior hingga senior. Di timnas U-20 (2001-2003) telah
mengemas 5 gol dari 9 pertandingan, kemudian timnas U-23 (2003-2007)
mencetak 8 gol dari 10 laga. Dari tahun 2004-2012 memperkuat timnas
senior 55 laga dan menyumbangkan 31 gol.
Sebagai pemain asli
Vietnam, postur Cong Vinh terbilang biasa saja dengan tinggi 172
centimeter. Hanya saja pemain yang bernomor punggung 9 di timnas Vietnam
ini memiliki kecepatan dan skill diatas rata-rata. Selain itu,
kemampuan heading (sundulan) juga sangat baik.
Augie mengaku
mendapat kejutan ketika mendapat tawaran tersebut. “Mudah-mudahan Cong
Vinh segera datang. Dengan track record (catatan, Red) yang ada, kita
cukup percaya dengan kualitas Cong Vinh,” tegasnya.
Hanya saja, pria
berambut cepak ini tetap memberlakukan aturan sama bagi Cong Vinh
dengan pemain-pemain asing yang seleksi sebelumnya. “Tetap harus
seleksi. Keputusan sepenuhnya ditangan pelatih,” ucap Augie.
Saat
ini Sriwijaya FC memang masih menyisakan satu kuota lowong untuk slot
pemain asing Asia. Terakhir, striker asal Korea Han Sang Min dicoret
usai mengikuti tiga laga babak grup A Inter Island Cup (IIC) 2012
lantaran dianggap kualitasnya kurang memadai.
Pelatih Sriwijaya FC
Kas Hartadi mengaku belum mengetahui adanya pemain asing yang akan
seleksi di Sriwijaya FC. Sebagai pelatih, dirinya menyerahkan sepenuhnya
kepada Manajemen untuk mendatangkan pemain seleksi.
“Saya inginnya
pemain asing terakhir tersebut kualitasnya luar biasa. Kalau masih sama
dengan pemain lokal, lebih baik tidak usah,” imbuh Kas.
Pria asli
Solo ini menegaskan kebutuhan pemain asing dalam timnya untuk mengisi
posisi striker atau second striker. “Selain kualitas bagus, saya harus
menyesuaikan karakter pemain tersebut dengan pemain lainnya. Jadi memang
harus yang benar-benar cocok,” pungkasnya. (qy)