
Informasi
yang berhasil dihimpun , kedua pemain tersebut tidak
mempermasalahkan meski harus hijrah dari klubnya masing-masing.
Terlebih, berpindah dari klub yang kompetisi di bawah naungan PT LPIS ke
PT LI.
Fachrudin sebelumnya memperkuat PSS Sleman dan Valentino
(Bontang FC). Keduanya pasrah meskipun masa depannya di timnas terancam
berakhir setelah pindah ke P-MU. Tapi keraguan itu dipatahkan oleh
manajer P-MU Achsanul Qosasih.
Achsanul menyatakan bahwa P-MU
siap melepas pemainnya untuk bermain di Timnas Indonesia. "Kalau memang
keduanya dibutuhkan kembali memperkuat timnas, kami tak punya alasan
untuk melarangnya. Kami akan berikan ijin," tegas Achsanul, Rabu
(19/12/2012).
Lanjut Achsanul, kebijakan ini tak hanya berlaku
untuk Fachrudin dan Valentino. Bahkan, pemain P-MU lain juga akan
mendapat hak yang sama untuk membela Timnas Garuda.
Terpisah,
Jimhur Saros, Presiden K-Conk Mania, menyambut gembira dengan kebijakan
yang diterapkan oleh manajemen P-MU. "Ini bukti bahwa Merah Putih tetap
di atas segala kepentingan klub. Kebijakan manajemen patut mendapat
acungan jempol," katanya. [sar/but]