
Pelatih Kelantan FA Bojan Hodak menilai kekalahan timnya atas Semen
Padang dalam pertandingan tadi sore, Senin, 17 Desember 2012 merupakan
sebuah pembelajaran untuk laga selanjutnya.
"Laga ini merupakan pertandingan pramusim. Semen Padang adalah tim yang
hebat. Mereka bermain serius dan disiplin. Sedangkan pemain kami
kelelahan setelah sehari sebelumnya baru melakoni laga dengan DPMM
Brunei, sedangkan Semen Padang memiliki jeda satu hari sebelum melawan
kami," kata Bojan, pelatih asal Kroasia.
Berada di Grup B, Kelantan satu grup dengan DPMM Brunei dan Semen
Padang. Dalam dua kali pertandingan, Kelantan mencatat rekor sekali
kalah dan sekali menang. Saat melawan DPMM Brunei, Kelantan bermain
imbang dengan skor 1-1. Sedangkan pada pertandingan tadi sore, Kelantan
kalah 2-4 dari Semen Padang.
Hasil ini membuat Kelantan FA mencatat nilai yang sama dengan DPMM
Brunei yang sebelumnya dikalahkan Semen Padang juga dengan skor 2-4.
Akibatnya, untuk penentuan tim yang lolos ke semifinal dilakukan dengan
sistem undian. Hasilnya, DPMM Brunei yang lolos ke babak berikutnya.
Menanggapi hasil undian itu, Bojan bisa menerimanya. "Kami tidak
masalah tidak dapat melaju ke babak selanjutnya. Datang ke Aceh dan
dapat bermain di Aceh sudah membuat kami senang. Sukses untuk semua klub
yang bertanding di turnamen ini," ujar Bojan.(edg)