Posisi Habil Marati sebagai manajer tim nasional Indonesia senior di
ajang Piala AFF 2012, sudah resmi dilengserkan Persatuan Sepak Bola
Seluruh Indonesia (PSSI). Meski begitu, Habil mengaku tidak kecewa
sedikitpun.
Bahkan dikatakannya, mengaku sudah berencana untuk
melepaskan jabatannya tersebut, sekalipun PSSI memiliki rencana ingin
memperpanjangnya.
"Saya juga sudah berniat meletakkan jabatan tersebut. Karena itu, saya tidak kecewa menanggapi keputusan PSSI," ujarnya.
Menurutnya,
tugas menjadi manajer Timnas tidaklah gampang. Sebab, sangat dituntut
untuk mengeluarkan tenaga, akal pikiran, lisan, moril dan materiil.
Habil Marati sebelumnya dipercaya PSSI untuk menggantikan peran Ramadhan
Pohan yang mengundurkan diri karena alasan kesibukan sebagai Wakil
Komisi I DPR RI.
"Saya harap, manajer selanjutnya tidak hanya
bermodalkan air liur. Untuk diketahui, tiga pemain naturalisasi
(Maitimo, Cusell, Van Beukering) dan Arthur didatangkan dengan uang
pribadi saya," ungkapnya. (esa/mac)