Pelatih Arema, Rahmad Darmawan (RD), akan menjaga hasil positif di laga
terakhir penyisihan grup B Piala Gurbernur jatim melawan Persebaya DU, di
Stadion Kanjuruhan, Jumat (28/12/2012).
Laga melawan Bajul Ijo
diperkirakan berlangsung sengit, mengingat kedua tim sama-sama
membutuhkan kemenangan untuk bisa lolos. Namun, lepas dari turnamen ini,
antara Arema dan Persebaya memang selalu menjanjikan tontonan menarik.
Apalagi, antara keduanya sudah dua tahun lebih tidak bertemu. Tentu laga
ini akan menjadi laga nostalgia antara Arema dan PErsebaya.
“Selain
faktor historis, laga ini memang menentukan. Tapi saya tidak akan
terbawa pada persaingan itu, karena buat saya menyiapkan tim itu yang
lebih penting. Dan anak-anak berada dalam kondisi top performa,” kata
RD, Kamis (27/12/2012).
RD menuturkan, meski Persebaya bermain di
Divisi Utama (DU) Liga Super Indonesia (LSI), hal itu tidak serta-merta
menyatakan jika level Persebaya berada di bawah Arema. RD menilai,
Persebaya merupakan calon kuat penguasa DU LSI. “Mereka memiliki skuad
asing yang cukup bagus. Kita tidak bisa meremehkan, meski mereka main di
DU,” urai RD.
Wakil Manajer Persebaya DU, Amran Said Ali
mengatakan jika keikutsertaan Persebaya di turnamen ini merupakan hasil
evaluasi tim. Amran sesumbar jika Persebaya akan tetap menjaga tren
positif tidak pernah kalah selama melakoni pertandingan uji coba.
“Selama uji coba, kami tidak pernah kalah, hanya dua kali seri. Dan pada
turnamen ini, merupakan hasil evaluasi kami selama proses persiapan
tim,” kata Amran.
Meski tidak didampingi sang pelatih Miroslav
Janu, Amran berani menargetkan kemenangan atas Arema pada laga besok.
“Kami datang di Piala Gurbernur untuk jadi juara. Siapapun lawan kami,
tentu harus kami kalahkan, termasuk Arema. Menang margin 1-0, sudah
cukup buat kami,” ujar Amran.(AD)