PSSI La Nyalla Mattalitti siap jalani kewajiban gelar Kongres Tahunan
PSSI. Mereka pilih 10 November 2012 sebagai jadwal pelaksanaan.
Sesuai aturan dan sebagai tindak lanjut perintah AFC agar PSSI segera
menggelar Kongres Tahunan, PSSI La Nyalla pun bersikap positif. Mereka
tengah merancang Kongres Tahunan PSSI pada 10 November 2012 di Jakarta.
Memang, sejak terpilih dalam Kongres Luar Biasa (KLB) 18 Maret 2012,
PSSI pimpinan La Nyalla belum menggelar Kongres Tahunan PSSI.
Mereka sempat berencana gelar Kongres Tahunan pada Agustus 2012. Agenda
itu batal menyusul hasil rapat I Joint Committee (JC) PSSI yang
merencanakan gelar Kongres pada 24 September 2012. Akhirnya,
ditetapkanlah jadwal baru, yakni 10 November 2012.
Menurut Tigorshalom Boboy, acting Sekjen PSSI, Kongres Tahunan 10
November 2012 itu mengagendakan soal format dan peserta kompetisi
Indonesia Super League (ISL), dan masalah-masalah penting terkait
organisasi.
"Kongres nanti memang bakal berbeda. Selain soal kewajiban, Kongres
Tahunan PSSI itu akan membahas soal peserta ISL terkait kembalinya Semen
Padang dan Persijap Jepara. Formatnya ikut dibahas. Tak kalah penting,
tentu, membahas masalah organisasi saat ini," terang Tigorshalom.
Tigorshalom menegaskan Kongres Tahunan PSSI itu tidak ada hubungannya
dengan Kongres PSSI yang tengah digodok JC PSSI sesuai hasil rapat II di
Kuala Lumpur.
"Beda. Kongres Tahunan PSSI pada 10 November 2012 itu memang agenda
PSSI La Nyalla. Tidak ada hubungannya dengan JC PSSI. Sebab, ada program
dan tugas yang jadi kewajiban kami. Salah satunya soal kompetisi,"
tandas Tigorshalom.
Tigorshalom mengaku sudah menyampaikan agenda itu kepada anggota PSSI.
"Sesuai aturan yang ada, setelah pemberitahuan, undangan resmi Kongres
Tahunan PSSI itu akan kami kirim," jelas Tigorshalom.
"Catatan untuk peserta ISL, dalam Kongres Tahunan PSSI itu masih
berjumlah 18, yaitu kontestan ISL 2012/2013. Status SP dan Persijap
dalam kongres itu masih sebatas peninjau," pungkas Tigorshalom.
ksb/01
