- Semen Padang tidak khawatir kehilangan jatah
mengikuti Liga Champions Asia (LCA) musim depan setelah bersitegang
dengan pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Memanasnya hubungan antara kedua pihak yang sempat mesra itu muncul
setelah tim Kabau Sirah ini mengancam menarik seluruh pemainnya dari
pemusatan latihan tim nasional. Hal itu akan mereka lakukan bila
harmonisasi timnas tidak kunjung terealisasi.
Wujud harmonisasi yang diminta Semen Padang, antara
lain, menempatkan Alfred Riedl sebagai pelatih kepala timnas
menggantikan posisi Nil Maizar. Nil diproyeksikan menempati posisi baru
sebagai Direktur Teknik timnas. Permintaan Semen Padang tersebut tidak
berbeda jauh dengan perminataan kubu Komite Penyelamat Sepak Bola
Indonesia (KPSI) dan PT Liga Indonesia, selaku operator Liga Super
Indonesia. PSSI, melalui penanggungjawab timnas, Bernhard Limbong dan
manajer timnas, Habil Marati, mengecam tindakan juara Liga Prima
Indonesia (LPI) musim lalu tersebut.
Namun Semen Padang mengaku tidak gentar dengan
kecaman PSSI. Melalui Komisaris Utama, Toto Sudibyo, Semen Padang bahkan
balik mengancam. "Mereka (PSSI) mengancam memberi sanksi. Bahkan jika
mereka mau mencabut jatah kami ke LCA musim depan, silhkan saja. Tidak
apa-apa," kata Toto Sudibyo, Sabtu, 13 Oktober 2012. "Keputusan kami
adalah murni untuk mendorong bersatunya timnas. Tidak ada tekanan dari
pihak manapun. Jika kami nakal, seharusnya dari sekarang kami tarik
semua pemain. Yang kami dorong adalah, harmonisasi harus segera
terlaksana," kata Totoi.
Semen Padang menegaskan akan tetap mendukung para pemain yang
dipanggil ke timnas asuhan Nil Maizar. "Tapi seiring waktu kami merasa
keberatan karena ada sembilan pemain kami di timnas. Itu terlalu banyak,
padahal kami juga harus mempersiapkan tim untuk Liga Super musim depan
yang dimulai 5 Januari 2013," kata Toto.
Saat ini, Semen Padang menjadi penyumbang pemain
terbanyak ke timnas dengan sembilan pemain. Para pemain yang dipanggil
yaitu Elie Aiboy, Vendri Mofu, Hengki Ardilles, Hendra Adi Bayauw, Wahyu
Tanto, Nur Iskandar, Novan Setya, Jajang Paliama, dan Titus Bonai.
"Empat pemain asing kami sudah datang dan berlatih bersama tim. Tapi
pemain baru kami sama sekali belum pernah berlatih bersama. Kami kan
butuh mencoba, bagaimana misalnya duet Edward Wilson dan Titus Bonai,"
kata Toto lagi.
Sejauh ini, PSSI memang masih belum mencabut jatah
Semen Padang ke Liga Champions Asia sehingga klub yang dimiliki
perusahaan Semen Padang itu masih terus mempersiapkan diri. Paling
anyar, manajemen klub berencana akan meminjam Stadion Utama Riau, di
Kota Pekanbaru, sebagai lokasi pertandingan kandang. "Selain
fasilitasnya bagus. Di Pekanbaru kan juga banyak orang Padang. Jadi kami tidak tidak takut kehilangan pendukung," kata Toto. ARIE FIRDAUS