Kontra perdana PSPS Pekanbaru menghadapi Sriwijaya FC (SFC) di Palembang musim kompetisi ISL 2011/2012 kali ini ada yang menarik dari bomber kedua kubu. Sebab, M Isnaini dan Keith Kayamba Gumbs saat ini sama menjadi pencetak gol terbanyak di klubnya masing-masing, dengan mengoleksi dua gol. Pertemuan mereka petang ini, Ahad (11/12) di Stadion Gelora Jakabaring tentu menjadi pembuktian bagi keduanya.
Partai ini disiarkan ANTV pada pukul 15.30 WIB. Meskipun kedua tim saat ini sama mengoleksi tiga poin dari dua laga mereka, PSPS masih berada dua peringkat di atas SFC. Namun demikian, SFC tetap masih akan diuntungkan sebab pertandingan petang ini akan didukung penuh seluruh suporter setia mereka. Sementara di tubuh PSPS, mereka sudah memiliki waktu yang cukup untuk pemulihan tim pasca kalah atas Deltras Sidoarjo beberapa hari lalu.
Skuad berjuluk Askar Bertuah petang ini akan memerankan permainan bertahan dengan digalang oleh Ambrizal Cs. Sementara di bawah mistar gawang tetap akan dipercayakan kepada Fauzal Mubarak yang sukses menahan gempuran Edwar Ivak Dalam saat menaklukkan Persidafon Dafonsoro di Kuansing dengan skor telak 4-1 ketika itu. Selain Ambrizal, lini bertahan PSPS akan dipercayakan kepada Park Chul Hyung, Agus Cima, dan Dedi Gusmawan untuk membendung Gumbs yang tentunya ingin menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi.
Asisten Pelatih PSPS, Afrizal mengungkapkan, timnya sudah siap menahan gempuran dari anak-anak Palembang petang ini dengan kondisi fit seluruh pemain bertahan yang dimilikinya.
‘’Pertahanan menjadi salah satu kunci kita petang ini untuk mencuri poin dari tuan rumah. Dengan pertahanan yang solid, kita yakin kecepatan yang dimiliki di sayap dapat menyuplai bola-bola ke lini depan untuk menciptakan peluang tentunya,’’ sebutnya saat dihubungi , Sabtu (10/11) saat tim sudah ada di kota Palembang.
Agar dapat menciptakan peluang-peluang bagi Djumafo Epandi Herman, M Isnaini, dan Zainal Arif, di lini depan sehingga diharapkan dapat dikonversi menjadi gol. Tim pelatih juga diapkan April Hadi kiri dan Patrice Nzekou di kanan untuk dapat menyusur sisi pertahan lawan. Mereka akan dibantu di tengah bersama Ali Khadafi, dan Ade Suhendra.
Tim SFC yang lebih mewaspadai Djumafo di depan tentu akan mendapat pengawalan ketat dari Thiery Gathuesi, Septia Hadi, Mahyadi panggabean, dan A Jufriyanto yang menggantikan posisi Nova Arianto yang tidak akan diturunkan karena mendapat hukuman tidak boleh tampil pasca menerima kartu merah saat menghadapi skuadnya musim lalu, Persib bandung.
Melihat formasi lini pertahanan SFC yang akan mengawal ketat Djumafo, M Isnaini tentu akan mendapat kesempatan dan peluang besar untuk mampu berhadapan dengan kiper Laskar Wong Kito, Ferri Rotinsulu pada pertandingan petang ini.
‘’Pemain depan harus konsisten dan jangan mau kehilangan bola, Isnaini juga kami harapkan dapat ngotot nanti,’’ tambahnya.
Sementara itu, manajer PSPS Pekanbaru, Boy Sabirin sangat berharap timnya mampu mencuri minimal satu poin dalam pertandingan derby Sumatera tersebut. Sebab, dikatakannya, poin yang didapat jika bisa minimal menahan imbang SFC nanti sore, selain mendongkrak posisi klasemen sementara, juga bisa menjadi sebuah modal untuk membangkitkan motivasi seluruh pemain untuk menghadapi laga tandang selanjutnya yang akan dihadapi tim.
‘’Kita harus bisa mencuri poin, pemain harus solid selama jalannya pertandingan, dan dari informasi yang saya terima dari tim pelatih, persiapan sudah sangat cukup dilakukan lima hari belakangan ini,” kata Boy.
(Zulkifli Ali/RiauPos)
Partai ini disiarkan ANTV pada pukul 15.30 WIB. Meskipun kedua tim saat ini sama mengoleksi tiga poin dari dua laga mereka, PSPS masih berada dua peringkat di atas SFC. Namun demikian, SFC tetap masih akan diuntungkan sebab pertandingan petang ini akan didukung penuh seluruh suporter setia mereka. Sementara di tubuh PSPS, mereka sudah memiliki waktu yang cukup untuk pemulihan tim pasca kalah atas Deltras Sidoarjo beberapa hari lalu.
Skuad berjuluk Askar Bertuah petang ini akan memerankan permainan bertahan dengan digalang oleh Ambrizal Cs. Sementara di bawah mistar gawang tetap akan dipercayakan kepada Fauzal Mubarak yang sukses menahan gempuran Edwar Ivak Dalam saat menaklukkan Persidafon Dafonsoro di Kuansing dengan skor telak 4-1 ketika itu. Selain Ambrizal, lini bertahan PSPS akan dipercayakan kepada Park Chul Hyung, Agus Cima, dan Dedi Gusmawan untuk membendung Gumbs yang tentunya ingin menjadi pencetak gol terbanyak di kompetisi.
Asisten Pelatih PSPS, Afrizal mengungkapkan, timnya sudah siap menahan gempuran dari anak-anak Palembang petang ini dengan kondisi fit seluruh pemain bertahan yang dimilikinya.
‘’Pertahanan menjadi salah satu kunci kita petang ini untuk mencuri poin dari tuan rumah. Dengan pertahanan yang solid, kita yakin kecepatan yang dimiliki di sayap dapat menyuplai bola-bola ke lini depan untuk menciptakan peluang tentunya,’’ sebutnya saat dihubungi , Sabtu (10/11) saat tim sudah ada di kota Palembang.
Agar dapat menciptakan peluang-peluang bagi Djumafo Epandi Herman, M Isnaini, dan Zainal Arif, di lini depan sehingga diharapkan dapat dikonversi menjadi gol. Tim pelatih juga diapkan April Hadi kiri dan Patrice Nzekou di kanan untuk dapat menyusur sisi pertahan lawan. Mereka akan dibantu di tengah bersama Ali Khadafi, dan Ade Suhendra.
Tim SFC yang lebih mewaspadai Djumafo di depan tentu akan mendapat pengawalan ketat dari Thiery Gathuesi, Septia Hadi, Mahyadi panggabean, dan A Jufriyanto yang menggantikan posisi Nova Arianto yang tidak akan diturunkan karena mendapat hukuman tidak boleh tampil pasca menerima kartu merah saat menghadapi skuadnya musim lalu, Persib bandung.
Melihat formasi lini pertahanan SFC yang akan mengawal ketat Djumafo, M Isnaini tentu akan mendapat kesempatan dan peluang besar untuk mampu berhadapan dengan kiper Laskar Wong Kito, Ferri Rotinsulu pada pertandingan petang ini.
‘’Pemain depan harus konsisten dan jangan mau kehilangan bola, Isnaini juga kami harapkan dapat ngotot nanti,’’ tambahnya.
Sementara itu, manajer PSPS Pekanbaru, Boy Sabirin sangat berharap timnya mampu mencuri minimal satu poin dalam pertandingan derby Sumatera tersebut. Sebab, dikatakannya, poin yang didapat jika bisa minimal menahan imbang SFC nanti sore, selain mendongkrak posisi klasemen sementara, juga bisa menjadi sebuah modal untuk membangkitkan motivasi seluruh pemain untuk menghadapi laga tandang selanjutnya yang akan dihadapi tim.
‘’Kita harus bisa mencuri poin, pemain harus solid selama jalannya pertandingan, dan dari informasi yang saya terima dari tim pelatih, persiapan sudah sangat cukup dilakukan lima hari belakangan ini,” kata Boy.