Share |

Arema Rekrut Striker Rodrigo Santoni


Teka-teki soal siapa pemain asing yang bakal melengkapi satu jatah tersisa dalam skuad Singo Edan terjawab sudah. Legiun impor tersebut tak lain adalah Rodrigo Santoni, yang dalam dua pekan terakhir mengikuti seleksi bersama klub berlogo kepala singa. Striker asal Argentina itu mulai merapat sejak tim melakoni pemusatan latihan alias training camp (TC) di Batu, 2 Desember lalu.

Butuh waktu lama bagi Wolfgang Pikal untuk akhirnya menjatuhkan pilihan kepada mantan bomber Persikabo Bogor tersebut. Sebelumnya, head coach Arema asal Austria itu masih mengharapkan kedatangan penyerang impor lain untuk bisa membandingkan kualitas para pemain asing seleksi. Nama striker asal Mali, D Coulibaly sempat disebut bakal segera merapat, namun nyatanya eks pilar FC Marseille itu hingga Kamis (15/12) pagi kemarin tak kunjung tiba di markas latihan Singo Edan.

Pelatih yang akrab disapa Coach Wolf itupun akhirnya tak ragu mengumumkan perihal perekrutan Santoni.

"Setelah berbicara dengan manajemen, kami pastikan pemain asing terakhir kita adalah Rodrigo Santoni," ungkapnya usai memimpin latihan tim di Stadion Gajayana, pagi kemarin.

Masuknya Santoni jelas menjadi angin segar bagi Singo Edan. Seiring kebutuhan mendesak akan tambahan bomber berkualitas untuk mempertajam lini depan, mantan penggawa Persibo Bojonegoro itu diharapkan bisa menjadi tandel ideal bagi Marcio Souza.

Pasalnya sejauh ini tim memang begitu bergantung pada striker asal Brasil tersebut. Dari dua laga awal di Indonesian Super League (ISL) musim ini, Arema baru mengoleksi sebiji gol yang disumbangkan Marcio saat tim menantang Persiba Balikpapan, 10 Desember lalu. Seretnya produktivitas gol itulah yang coba diatasi tim pelatih dengan memburu tambahan satu striker impor.


Coach Wolf sendiri berharap Santoni sudah bisa dimainkan saat tim melakoni derby Jatim menghadapi tuan rumah Persegres Gresik, Sabtu (17/12) besok. "Segala urusannya sedang dibereskan. Informasinya, dia bisa main lawan Persegres nanti. Tapi soal menjadi starter atau tidak, itu masih menyesuaikan," papar tactician berusia 44 tahun itu.

Santoni sendiri sempat mengalami gangguan hamstring kaki kiri pada latihan Rabu (14/12) lalu. Namun kondisinya berangsur membaik dan tampak bugar dalam latihan kemarin sekalipun pahanya tampak dibalut gips. "Saya siap untuk Arema!" serunya . (tom/jon.malangpost)
Share on Google Plus

About 12paz