Share |

Amaral Belum Gabung Persebaya


Persebaya terus mempersiapkan tim jelang Liga Prima Indonesia 2011-2012 akhir Oktober mendatang. Erol FX Iba dkk seakan tidak peduli dengan masih kisruhnya kepengurusan terkait pembagian saham klub.
Kemarin sore (13/10) Green Force melakukan latihan rutin di Lapangan Persebaya. Semua pemain hadir dalam sesi itu. Termasuk beberapa pemain yang masih dalam tahap seleksi.
Dua pemain asing asal Australia yakni striker Andrew Barisic dan gelandang Mario Karlovic terlihat berlatih terpisah dengan kawan-kawannya. Sebab kondisi keduanya masih tidak fit.
Namun sayang, bekas gelandang Manado United Alexandre da Silva Marioano alias Amaral masih belum datang. Padahal sebelumnya, CEO Persebaya Llano Mahardika berjanji bahwa pemilik sepuluh caps bagi Timnas Brasil itu bisa hadir.
Pelatih Persebaya Divaldo Alves mengatakan eks gelandang bertahan Parma dan Fiorentina tersebut masih terganjal masalah administrasi. "Harus secepatnya kami selesaikan. Kalau misalnya masalah imigrasi, fasilitas, dan semua kebutuhannya di sini terpenuhi, dia pasti langsung bergabung," tegas pelatih asal Portugal itu usai memimpin latihan.
Mantan Pelatih Persijap Jepara itu mengaku puas dengan komposisi lini tengah miliknya. Tetapi dia berharap manajemen akan menambah tiga sampai striker lago. Sebab Persebaya saat ini hanya tergantung dari Andrew Barisic.
Di sisi lain, bekas penyerang Persema Malang Jaya Teguh Angga masih belum membuat Divaldo terkesan. Namun pelatih 42 tahun tersebut belum mau mengungkap apa saja kelemahan Jaya. "Ada lebihnya, ada kurangnya. Besok (hari ini, Red) akan ditentukan apakah dia dipakai atau tidak," ujarnya.
Sementara itu, sebelum laga perdana melawan Persela Lamongan Minggu (27/11) mendatang, Divaldo berharap Persebaya bisa melakoni empat kali uji coba. Ini idealnya masih ditambah dengan traning center (TC) yang rencananya bertempat di Bali.
"Memang kompetisi akan sangat berat. Empat laga awal yang tandang sangat tidak mengenakkan. Apalai kami harus menjalani 16 away di putaran pertama. Sepertinya kok ada yang sengaja mematikan kami," tegasnya. "Tetapi kami akan fight sampai mati dan tidak akan menyerah," imbuh eks arsitek Minangkabau FC itu. (nur/ara)
Share on Google Plus

About 12paz